dc.description.abstract | Nilai kearifan lokal menjadi sebuah tolok ukur untuk masyarakat dalam menjalankan aktivitas kehidupan. Nilai kearifan lokal juga berguna dalam lingkup pendidikan untuk mempersiapkan siswa terjun secara langsung ke dalam lingkungan sosial. Dalam membentuk karakter yang kuat pada diri siswa, pendidikan di Indonesia merumuskan bahwa hal tersebut dapat diatasi dengan adanya penguatan pendidikan karakter. Sumber pada penanaman karakter dalam pendidikan karakter dapat diambil melalui nilai kearifan lokal yang berada di sekitar lingkungan siswa, salah satunya adalah pada Kesenian Jaran Kepang. Kesenian Jaran Kepang memiliki berbagai macam nilai luhur yang dapat dijadikan sumber penguatan pendidikan karakter peserta didik di sekolah.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahuai nilai-nilai kearifan lokal pada Kesenian Jaran Kepang yang dapat dijadikan sebagai sumber penguatan pendidikan karakter pada peserta didik. Secara khusus tujuan penelitian ini mendiskripsikan beberapa hal, yaitu 1) nilai kearifan lokal Kesenian Jaran Kepang dalam hubungan manusia dengan Tuhan; 2) nilai kearifan lokal Kesenian Jaran Kepang dalam hubungan manusia dengan Lingkungan; 3) nilai kearifan lokal Kesenian Jaran Kepang dalam hubungan manusia dengan sesama manusia; 4) nilai kearifan lokal Kesenian Jaran Kepang yang dapat menjadi sumber penguatan pendidikan karakter peserta didik di sekolah.
Fokus penelitian ini merupakan nilai yang terdapat pada Kesenian Jaran Kepang yang dapat menjadi sumber penguatan pendidikan karakter peserta didik di sekolah, sehingga data yang didapat berupa deskripsi. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan etnografi yang menjadikan penelitian secara langsung dalam mengamati objek yang menjadi inti penelitian. Analisis data yang dipakai oleh peneliti menggunakan langkah-langkah mengidentifikasi, mengkaji, dan mendeskripsikan.
Hasil dari penelitian ini adalah mengubah sudut pandang masyarakat dari yang menganggap kesenian jaran kepang dapat membawa pengaruh buruk, tetapi yang tidak diketahui kesenian tersebut memiliki nilai-nilai yang baik serta bergunaa untuk membentuk dan memperkuat pendidikan karakter pada peserta didik. Nilai disini maksudnya adalah nilai kearifan lokal yang ada pada Kesenian Jaran Kepang. Dari hal tersebut dapat diperlihatkan bahwa nilai kearifan lokal dalam Kesenian Jaran Kepang terbagi menjadi tiga hal. Hal tersebut meliputi 1) hubungan manusia dengan Tuhan, seperti a) bersyukur; b) percaya atas kuasa Tuhan; c) percaya adanya makhluk gaib; dan d) menghormati leluhur. 2) hubungan manusia dengan lingkungan, seperti menjaga ekosistem lingkungan. 3) hubungan manusia dengan sesama manusia, seperti a) solidaritas; b) gotong royong; c) saling menghormati dan menghargai. Nilai kearifan lokal yang dapat dijadikan sumber penguatan pendidikan karakter meliputi 1) nilai sosial; 2) nilai moral; dan 3) nilai ketuhanan.
Kesenian Jaran Kepang memiliki nilai universal dan nilai khusus. Nilai universal yang dapat dijadiikan sumber penguatan pendidikan karakter yaitu 1) solidaritas; 2) gotong royong; 3) saling menghormati dan menghargai; 4) ketuhanan; dan 5) menjaga ekosistem lingkungan. Nilai khusus yang dimiliki Kesenian Jaran Kepang adalah kekeluargaan yang sangat kental. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan ajar dalam pembelajaran, sebagai bahan pertimbangan dalam program penguatan pendidikan karakter pada peserta didik di sekolah, juga dapat dijadikan sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya yang berkaitan dengan nilai kearifan lokal pada Kesenian Jaran Kepang.
Kata Kunci : Nillai Kearifan Lokal, Kesenian Jaran Kepang, Penguatan Pendidikan Karakter | en_US |