Pengaruh Likuiditas Saham Dan Return On Equity (Roe) Perusahaan Terhadap Return Saham

Abstract

Pasar modal menyediakan fasilitas untuk menyalurkan dana dari pihak yang mempunyai dana kepada pihak yang membutuhkan dana. Salah satu rasio untuk mengukur tingkat profitabilitas perusahaan menggunakan rasio profitabilitas yaitu Return on Equity (ROE). Peneliti akan melakukan penelitian terhadap perusahaan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesiatahun 2020-2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Dimana faktor bebas likuiditas Saham (X1) dan Return On Equity (X2) pada Return Saham (Y). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id, www.yahoo.finance.co.id. Waktu penelitian ini dilaksanakan bulan Juli 2022 hingga Januari 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Perusahaan yang terdaftar pada Jakarta Islamic index periode tahun 2020 hingga tahun 2021 sejumlah 29 perusahaan. Nilai rata-rata Return on Equity dan nilai likuiditas pada 15 perusahaan yang terdaftar pada tahun 2020 – 2021 mengalami penurunan. Model regresi memenuhi asumsi normalitas. Tidak adanya multikolinearitas pada data. Tidak ditemukannya heteroskedastisitas dalam data. Dari uji glejser nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 maka tidak terjadi heteroskedastisitas. Jika variabel likuiditas saham dan return on equity bernilai 0 maka Rate Of Return pada Perusahaan di Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2021 akan bernilai 0,200. jika likuiditas saham meningkat sebesar satu, maka Rate Of Return pada Perusahaan di Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2021 akan meningkat sebesar 0,144. jika Return On Equity meningkat sebesar satu, maka Rate Of Return pada Perusahaan Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2021 akan menurun sebesar 0,120. H0 diterima, likuiditas saham (X1) dan return on equity (X2) secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap Rate Of Return (Y).