Studi Perencanaan IPAL Industri Kecil Rumah Tangga dengan Media Anaerobic – Aerobic Biofilter di Perumahan Mediterania Residence Kav.13, Kec. Blimbing, Kota Malang
Abstract
Limbah industri dapat disebut sebagai akar permasalahan jika limbah tersebut dibuang secara sembarangan yang menyebabkan pencemaran lingkungan sekitar. Percemaran limbah dapat berpotensi menyebabkan penyakit dan gangguan bagi keberlangsungan kehidupan makhluk hidup. Seperti halnya yang terjadi pada limbah industri frozen food Industri Kecil frozen food yang terletak di Perumahan Mediterania Residence, Jl. Simpang L.A. Sucipto No.Kav.13, Pandanwangi, Kec. Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur yang air limbahnya mengakibatkan bau busuk pada lingkungan disekitarnya. Dampak negatif tersebut terjadi dikarenakan terdapat kandungan senyawa organik yang tinggi. Oleh karena itu, dampak ini memerlukan pengolahan limbah melalui alternatif teknologi yang efisien dan juga efektif.
Salah satu metode yang memiliki potensial menurunkan kandungan senyawa organik tinggi dengan menggunakan media anaerobik – aerobik biofilter. Pengolahan air limbah dengan biofilter anaerobik lebih efisien dalam mereduksi senyawa organik yang tinggi, namun effluent yang dihasilkan masih mengandung metana dan amonia sehingga menimbulkan bau busuk. Sehingga ditambahkan biofilter aerobik untuk mereduksi senyawa organik yang tersisa, serta menghilangkan bau yang dihasilkan dari proses sebelumnya.
Hasil yang diperoleh berupa dimensi Bak Ekualisasi (1,6 m x 0,6 m x 0,7 m), Bak Pengendapan Awal (0,8 m x 0,6 m x 0,7 m), Bak Anaerobik Filter memiliki 2 ruang yang sama (2,8 m x 0,6 m x 0,7 m), Bak Aerobik Filter ruang aerasi (0,45 m x 0,6 m x 0,7 m), Bak aerobik filter ruang media (0,6 m x 0,6 m x 0,7 m), dan Bak Pengendapan Akhir (0,8 m x 0,6 m x 0,7 m). Biaya perencanaan sebesar Rp. 58.546.185,40.
Kata Kunci : Anaerobik – Aerobik Biofilter, Industri Frozen Food