View Item 
  •   UNISMA Repository
  • Dissertations and Theses
  • Undergraduate Theses
  • UT - Faculty of Mathematics and Natural Science
  • UT - Biology
  • View Item
  •   UNISMA Repository
  • Dissertations and Theses
  • Undergraduate Theses
  • UT - Faculty of Mathematics and Natural Science
  • UT - Biology
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Perbedaan Paparan Dosis Kombinasi Sediaan Daun Sukun (Artocarpus Altilis Park), Alang-Alang (Imperata Cylindrica Linn), Meniran (Phyllanthus Niruri Linn), Dan Kumis Kucing (Orthosiphon Stamineus Benth) Pada Embrio Ikan Zebra (Danio Rerio Hamilton).

Thumbnail
View/Open
PERBEDAAN PAPARAN DOSIS KOMBINASI SEDIAAN DAUN SUKUN.pdf (5.096Mb)
S1_FMIPA_21901061018_NUR KHOSIM.pdf (1.273Mb)
Date
2023-07-07
Author
Khosim, Nur
Metadata
Show full item record
Abstract
Hingga saat ini hanya tercatat sedikit mengenai herbal yang disetujui dalam fasilitas kesehatan karena persyaratan terkait kelayakan, keamanan, manfaat dan terstandar. Salah satu herbal yang dimanfaatkan oleh masyarakat adalah kombinasi dari daun sukun, alang alang, meniran, dan kumis kucing. Bahan baku herbal harus diuji untuk memperkirakan potensi tingkat kerusakan oleh suatu sediaan sebelum diterapkan pada manusia. Tujuan dari penelitian ini melihat respon mortalitas ikan zebra dari pengaruh paparan sediaan dan perkembangan dari embrio menggunakan metode ZFET (Zebrafish Embryo Toxicity). Analisa datamenggunakan analisa diskriptif dengan pengamatan pada jam ke-24, 48, 72 dan 96 jpf sebagai data pengamatan dan data kematian yang diperoleh tiap 24 jamnya tersebut digunakan untuk menentukan nilai mortalitasnya. Data meliputi nilai mortalitas, gejala klinis, kualitas air, serta presentase nilai daya tetasselama 96 jam yang kemudian dihitung menggunakan Microsoft Office Excel. Hasil yang didapatkan pada dosis 750 mg/L sediaan dapat membunuh 50% (mortalitas 50%) hewan uji. Berbagai dosis paparan sediaan dengan semakin tinggi dosis mengakibatkan semakin rendah daya tetas telur secara signifikan. Perubahan perkembangan embrio terkait gelaja klinis dialami adanya dosis yang tinggi, sehingga perubahan yang signifikan terjadi dengan bersamaannya tinggi dosis
URI
http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8262
Collections
  • UT - Biology

PRISMA Knowledge Center
Perpustakaan dan Kearsipan UNISMA
Telp: 0341-581613, Fax.: 0341-552249
Addr: Jln. MT. Haryono 193, Kota Malang
UNISMA Repository Quick Access 
Digilib UNISMA
Unicat Discovery
APPTNU Repository Group
 

 

Browse

All of CategoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login

PRISMA Knowledge Center
Perpustakaan dan Kearsipan UNISMA
Telp: 0341-581613, Fax.: 0341-552249
Addr: Jln. MT. Haryono 193, Kota Malang
UNISMA Repository Quick Access 
Digilib UNISMA
Unicat Discovery
APPTNU Repository Group