Proses kromatografi kolom digunakan untuk melakukan pemisahan bahan kimia tunggal dari sebuah campuran. Campuran tersebut akan bergerak dalam kolom pada kecepatan yang berbeda, sehingga akan terbagi dalam beberapa bagian. Oleh karena itu, proses kromatografi kolom sangat penting dalam dunia farmasi, kimia, dan kedokteran. Saat ini, kebanyakan proses kromatografi menggunakan cara penakaran manual. Hal ini membutuhkan ketelitian tinggi agar hasil dari kromatografi tersebut tidak melebihi batas yang telah ditentukan. Karena proses kromatografi memakan waktu yang relatif lama, maka operator yang mengawasi penakaran tersebut harus menjaga secara terus menerus. Hal ini meningkatkan risiko hasil kromatografi melebihi batas, mengingat pekerjaan yang terlalu lama bisa menurunkan konsentrasi operator. Penelitian ini berfokus pada pembangunan sebuah perangkat purwarupa untuk mengatur secara otomatis volume zat cair yang dialirkan pada tabung hasil proses kromatografi kolom, yang akan dikembangkan menggunakan mikrokontroler, sensor ultrasonik, dan katup elektronik. Karena ukuran sensor ultrasonik HC-SR04 terlalu besar sehingga tidak dapat melakukan penginderaan pada tabung yang tersedia, maka penelitian ini juga berfokus pada modifikasi sensor tersebut agar mampu beroperasi pada tabung berdiameter kecil. Dari pembangunan perangkat, modifikasi sensor ultrasonik HC-SR04, dan proses pengujian yang telah dilakukan, didapatkan bahwa tabung yang dapat digunakan memiliki diameter minimum 4,0 cm. Nilai akurasi pengendalian ketinggian zat cair hasil kromatografi pada tabung didapatkan maksimal sebesar ±50 cm3 , dan mampu menghentikan alirannya tanpa tumpah secara otomatis dengan jarak permukaan minimal dari mulut tabung sebesar 1,0 cm.