Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Adab Bersosial Media Pada Peserta Didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari

Show simple item record

dc.contributor.author Indriani, Sinar Mahardika
dc.date.accessioned 2023-10-25T02:07:58Z
dc.date.available 2023-10-25T02:07:58Z
dc.date.issued 2023-08-15
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8590
dc.description.abstract Pembinaan adab bersosial media yang dilakukan oleh guru Pendidikan Agama Islam menjadi salah satu strategi dalam mengatasi penyalahgunaan penggunaan sosial media, terutama pada kalangan peserta didik. Dampak negatif dari sosial media ini semakin berbahaya apabila tidak segera ditangani dengan malakukan pengarahan kepada peserta didik tentang bagaimana adab bersosial media yang baik dan benar. Hal ini selaras dengan permasalah yang sedang terjadi di MTs Al Ma’arif 03 Singosari tetang penggunaan sosial media pada peserta didik. Dari konteks penelitian diatas, maka peneliti mengambil fokus penelitian, yakni tentang 1) Bagaimana adab bersosial media pada peserta didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari., 2) Bagaimana strategi guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan adab bersosial media pada peserta didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari, dan 3) Bagaimana hasil strategi guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan adab bersosial media pada peserta didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari. Adapun tujuan penelitian, yakni 1) Mendiskripsikan adab bersosial media pada peserta didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari, 2) Mendiskripsikan strategi guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan adab bersosial media pada peserta didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari, dan 3) Mendiskripsikan hasil strategi guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan adab bersosial media pada peserta didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi data. Pengecekan keabsahan data melalui triangulasi data dan triangulasi metode. Hasil dari peneliti yang di dapatkan adalah: Fokus pertama, adab bersosial media dapat dibagi menjadi dua aspek, yaitu aspek kelebihan dan aspek kekurangan. Adapun yang menjadi fokus pembinaan adalah aspek kekurangan dari penggunaan sosial media meliputi: 1) Penggunaan bahasa yang kurang baik, 2) Saling ejek yang menjadi pemicu terjadinya cyber bulling, 3) Memposting atau menikmati konten negatif, 4) Nama akun sosial media yang tidak menggunakan namanya sendiri. Fokus kedua, 1) pengawasan melalui interaksi whatsapp grup, 2) pengawasan melalui pertemanan akun sosial media instagram dan facebook, 3) Pembinaan melalui pembelajaran Akidah Akhlak, 4) Penugasan yang diunggah di sosial media. Fokus ketiga, 1) Menggunakan bahasa yang sopan dan santun, 2) Menumbuhkan rasa empati dan simpati, 3) Tumbuhnya lingkungan yang positif dalam bersosial media dengan tontonan konten edukasi, 4) Melakukan cek dan ricek apabila memperoleh berita yang belum jelas kebenarannya. Kata Kunci: Strategi, Guru Pendidikan Agama Islam, Pembinaan, Adab Bersosial Media en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Strategi en_US
dc.subject Guru Pendidikan Agama Islam en_US
dc.subject Pembinaan en_US
dc.subject Adab Bersosial Media en_US
dc.title Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Adab Bersosial Media Pada Peserta Didik di MTs Al Ma’arif 03 Singosari en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account