Show simple item record

dc.contributor.authorAbadiyah, Saadatul
dc.date.accessioned2023-11-03T02:09:15Z
dc.date.available2023-11-03T02:09:15Z
dc.date.issued2023-07-20
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8714
dc.description.abstractTradisi pemanfaatan tumbuhan sebagai obat di masyarakat masih sering dijumpai, sehingga diperlukan eksplorasi khususnya di daerah yang belum diketahui dengan pendekatan etnobotani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan yang dimanfaatkan , cara pemanfaatan tumbuhan yang digunakan sebagai obat, dan distribusi tumbuhan obat di daerah masyarakat Desa Pager Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu eksplorasi tumbuhan obat langsung di lapangan (pada tujuh Dusun) dengan teknik wawancara menggunakan kuesioner pada responden yang dipilih secara acak. Data nama local, nama ilmiah,cara pemanfaatan dan organ obat yang digunakan oleh masyarakat ada 49 jenis, merupakan tumbuhan biji Angiospermae dengan 9 familia. Organ tumbuhan yang dimanfaatkan yaitu daun, batang, bunga, buah, biji dan akar. Organ yang paling banyak dimanfaatkan adalah daun(45,2%), batang (9,7%), rimpang (12,9%), buah (16,1%), bunga (6,5%), dan akar (9,7%). Cara pemanfaatan organ tumbuhan dengan diminum ( air rebusan organ), dimakan (organ mentah), dan ditempelkan ke bagian tubuh yang sakit ( organ yang ditumbuk), Distribusi jenis tumbuhan obat pada tujuh dusun di Desa Pager berdasarkan nilai frekuensi tertinggi 100% yaitu kunyit, jahe, sirih, lengkuas, lidah buaya, binahong, temu kunci, pepaya, dan kemangien_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPemanfaatanen_US
dc.subjectTumbuhan Obaten_US
dc.titleEtnobotani Tumbuhan Obat Di Desa Pager Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruanen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record