dc.description.abstract | Kemampuan mendengarkan memiliki signifikansi penting dalam keseharian siswa serta dalam proses pembelajaran, baik untuk memperoleh informasi maupun pemahaman. Namun, dalam pendidikan online, kemampuan siswa dalam hal ini menurun disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk keterbatasan media pengajaran yang tidak mendukung. Dalam situasi saat ini di mana interaksi langsung antara guru dan siswa terhambat, media menjadi perantara yang penting dalam menjaga kualitas pembelajaran online.
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kebutuhan akan media pembelajaran yang sesuai dengan materi puisi, agar dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam program paket B di PKBM LC Kecamatan Wajak. Analisis kebutuhan ini kemudian akan diintegrasikan dalam pengembangan bentuk media. Tujuan akhir dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas produk media yang dikembangkan, yakni bentuk media wayang, melalui uji kelayakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian pengembangan Borg and Gall, yang terdiri dari sembilan langkah berkesinambungan, jelas, dan praktis.
Data yang diperoleh dalam penelitian ini berasal dari beberapa instrumen, seperti angket, lembar validasi, dan uji coba produk. Teknik analisis data yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian ini berdasarkan analisis kebutuhan dari guru dan siswa menunjukkan bahwa mereka membutuhkan media pembelajaran yang sesuai untuk memahami materi puisi rakyat. Guru menginginkan media pembelajaran yang dapat mendukung daya tangkap siswa dengan cara yang tidak monoton, sementara siswa mengharapkan media pembelajaran yang sederhana dan komunikatif/
Uji kelayakan terhadap produk media wayang yang dilakukan oleh ahli perancang dan ahli media mendapatkan rata-rata persentase sekitar 86,1% dan 88,6% secara berturut-turut. Validasi produk oleh praktisi juga menghasilkan rata-rata persentase sekitar 83,9%. Melalui angket, efektivitas media wayang dari sudut pandang ketertarikan siswa mendapatkan rata-rata persentase sekitar 95,5%. Dari data ini, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran wayang yang dikembangkan layak untuk digunakan dan mendapatkan respon positif dari siswa.
Kata Kunci: Pengembangan Media, Pembelajaran Wayang, Daya Simak, Teks Puisi Rakyat, PKBM | en_US |