Konflik Sosial dalam Novel Orang-Orang Biasa Karya Andrea Hirata: Tinjuan Sosiologi Sastra

Boimau, Rambu Inang Sintia

UNISMA Repository
→
Dissertations and Theses
→
Undergraduate Theses
→
UT - Faculty of Teacher Training and Education
→
UT - Indonesian Language Education
→
View Item

dc.contributor.author	Boimau, Rambu Inang Sintia
dc.date.accessioned	2024-01-09T00:56:04Z
dc.date.available	2024-01-09T00:56:04Z
dc.date.issued	2023-09-04
dc.identifier.uri	http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8918
dc.description.abstract	Konflik sosial adalah pertentangan antara anggota masyarakat yang bersifat menyeluruh dalam kehidupan. Konflik berasal dari kata kerja latin "configere" artinya saling memukul. Secara sosiologi, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih. Di mana salah satu pihak berusaha yang ingin menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya. Konflik sering kali berubah menjadi kekerasan terutama ada upaya-upaya dengan pengelolaan konflik tidak dilaksanakan dengan sungguh-sungguh oleh pihak yang berkaitan. Konflik menjadi unsur terpenting sebagai mekanisme yang mendorong dinamika dan perubahan sosial politik. Konflik sosial merupakan bagian dari interaksi sosial yang bersifat diasosiatif yang berperan penting dalam proses pembentukan dan perubahan masyarakat. Penelitian ini berfokus pada permasalahan wujud konflik dan faktor penyebab dari konflik sosial yang terjadi di dalam Novel Orang-Orang Biasa Karya Andrea Hirata: Tinjauan Sosiologi Sastra. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif narative inquiry yang bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) wujud konflik, dan (2) faktor penyebab terjadinya konflik sosial. Sumber data dalam penelitian ini diambil dari kutipan-kutipan novel Andera Hirata yang berjudul Orang-Orang Biasa. Hasil penelitian yang ditemukan oleh peneliti adalah wujud dari konflik sosial dan faktor penyebab konflik sosial yang terdapat dalam novel Orang-Orang Biasa karya Abdrea Hirata. Wujud konflik sosial tersebut berupa (a) wujud konflik pribadi (b) wujud konflik kelompok (c) wujud konflik antar kelas sosial (d) wujud konflik politik. Wujud-wujud konflik tersebut menggambarkan keadaan kehidupan yang ada di dalam novel. Faktor penyebab terjadinya konflik sosial yang diteemukan peneliti dalam novel adalah faktor perbedaan kepentingan dan faktor perbedaan sosial. Berdasarkan hasil penelitian yang ditemukan, maka dapat ditarik kesimpulan bawha 1) Pertama, Wujud konflik yang ditemukan oleh peneliti dalam penelitian ini berupa wujud konflik pribadi. (a) Konflik pribadi yang dialami oleh tokoh dalam novel Orang-Orang Biasa karya Andrea Hirata. Adanya wujud konflik psikosomatis yang dialami oleh tokoh Dinah. Psikosomatis merupakan semacam gangguan gejala fisik akibat tekanan batin yang dialami seseorang. (b) Wujud konflik kelompok yang terdapat dalam novel Orang-Orang Biasa terdapat beberapa faktor yaitu faktor ekonomi dan faktor sosial yang dialami oleh tokoh Salud, Tohirin, dan Dinah. (c) Wujud konflik antar kelas sosial adanya perbedaan kepentingan kelas atas atau kelas bawah yang dialami oleh tokoh Dinah dan pemerinta. (d) Wujud konflik politik yang terdapat dalam novel Orang-Orang Biasa adanya pencucian uang yang dilakukan oleh tokoh Trio Bastarin, Jamin, dan Tarib. (2) Kedua, Faktor penyebab terjadinya konflik sosial yang terjadi dalam novel Orang-Orang Biasa karya Andrea Hirata berupa faktor perbedaan kepentigan dan perbedaan sosial. Perbedaan kepentingan yang terdapat dalam novel Orang-Orang Biasa adanya kelas-kelas sosial yang menjadi benteng bagi masyarakat kalangan bawah. Sedangkan perbedaan sosial yang terjadi dalam novel, konflik sosial yang dialami oleh inspektur polisi yang merasa tidak percaya dengan keadaan lingkungan Belantik yang dipikir masyarakatnya hidup dengan damai namun sebaliknya. Berdasarkan simpulan yang telah disampaikan di atas, maka dapat disampaikan beberapa saran yang akan ditujukan pada beberapa pihak sebagai berikut. Bagi pembaca sastra dan peneliti selanjutnya, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman baru terutama dalam berkaitan wujud konflik sosial dan faktor penyebab konflik sosial. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan bacaan kritis mengenai bidang sastra dan pendekatan sosiologi sastra tepanya pada kajian konflik sosial dalam novel. Bagi guru mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi pembelajaran yang relevan dan terkini seperti mengapresiasi karya sastra yang membahas fokus pada konflik sosial dalam novel. Kata Kunci: Konflik Sosial, Wujud Konflik, Faktor Penyebab, Novel	en_US
dc.language.iso	other	en_US
dc.publisher	Universitas Islam Malang	en_US
dc.subject	Konflik Sosial	en_US
dc.subject	Wujud Konflik	en_US
dc.subject	Faktor Penyebab	en_US
dc.subject	Novel	en_US
dc.title	Konflik Sosial dalam Novel Orang-Orang Biasa Karya Andrea Hirata: Tinjuan Sosiologi Sastra	en_US
dc.type	Other	en_US