Studi Alternatif Perencanaan Geleagar Beton Prategang Box Girder Pada Proyek Jembatan Ploso Baru Kabupaten Jombang
Abstract
Jembatan adalah suatu konstruksi yang berguna untuk meneruskan jalan melalui suatu rintangan yang berada lebih rendah. Jembatan Ploso yang dibangun pada 1980 memiliki fungsi strategis terhadap arus lalu lintas di wilayah utara Sungai Brantas menuju Kabupaten Jombang, pemerintah setempat melakukan kajian mendalam dan akhirnya di putuskan untuk melakukan pembangunan jembatan baru yang di harapkan dapat memenuhi fungsi jembatan itu sendiri dan dapat meng-akomodir kendaraan besar yang keluar masuk ke daerah jombang dan sekitarnya. jenis struktur beton prategang yang digunakan yakni Pre-stressed Box Girder dengan panjang bentang sekitar 50 m. Jumlah box giprder dalam satu bentang 2 buah box girder dengan lebar lajur kendaraan masing masing bentang 7,2 m, untuk dimensi Box Girder yang dipakai : lebar total satu box girder 10,8 m, tinggi total box girder 2,4 m. tebal slab atas 0,375 m, tebal slab kantilever 0,225 m, tebal dinding Web 0,5 m, lebar slab bawah 4,02 m, tebal slab bawah 0,375 m, Pembebanan pada box girder sendiri didapat : beban berat sendiri box girder (Qbs) = 16202,511 kg, Berat Sendiri + Element Struktural (Qms) = 19203,015 kg, beban mati tambahan (Qma) = 1277,488 kg, beban lajur (Qtd) = 4032 kg, Beban lajur Ptd = 39116 kgm, Beban pejalan kaki Qtd = 406 kg, Beban akibat gaya rem (Qtb) = 54850 kg, Beban akibat angin (Qew) = 155,75 kg, Beban Akibat Gaya Gempa (Qeq) = 2048,050 kg.
Untuk tendon prategang digunakan tendon standar “uncoated 7 wire super strands ASTM A – 416 Grade 270” dan type angkur yakni standard VSL Anchorage GC Internal Local Zone Reinforcement dengan jumlah total tendon 24 Buah Tendon dengan diameter selubung 85 mm, terdapat 19 buah strands dengan diameter nominal strand 0,01524 m. beban nominal yang dapat diterima 1 buah tendon sebesar 20488,44123 kg, presentase gaya jacking force sebesar 78,59 % dan gaya pre-stress akibat jacking sebesar 7342460,993 kg, besarnya gaya prategang effektif setelah kehilangan tegangan sebesar 4817074,145 kg.
Kata Kunci : Beton Prategang, Struktur Jembatan, Box Girder