Studi Perencanaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Pasar Tradisional Srimangunan Kabupaten Sampang
Abstract
Pasar Tradisional Srimangunan terletak di Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang Jawa Timur memiliki lahan seluas 16.180 m2 Pasar Srimangunan tidak memiliki sistem pengolahan limbah cair, oleh karena itu diperlukan adanya Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Tujuan perencanaan ini adalah agar limbah cair yang dihasilkan tidak dibuang langsung ke badan air tanpa pengolahan yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) direncanakan menggunakan metode teknologi anaerobik – aerobik biofilter.
Berdasarkan hasil survey, didapatkan Debit Air Limbah pada Pasar Tradisional Srimangunan adalah sebesar 12370 L/hari. Hasil Uji Kualitas Air Limbah Pasar Srimangunan tidak memenuhi baku mutu berdasarkan Permen LHK. No. 68 tahun 2016 yaitu BOD sebesar 602,6 mg/L, COD sebesar 1696 mg/L, TSS sebesar 5080 mg/L, Minyak dan Lemak sebesar 9 mg/L, dan pH limbah cair sebesar 6,67 mg/L.
Berdasarkan hasil dan analisa kualitas dan kuantitas air limbah maka direncanakan desain IPAL yaitu Bak Pemisah Minyak dan Lemak dengan dimensi total 0,6 m × 1 m × 1,2 m, Bak Ekualisasi dengan dimensi total 2,1 m × 1,3 m × 2,2 m, Bak Pengendap Awal dengan dimensi total 1,6 m × 1 m × 2,2 m, Bak anaerobik dengan 2 ruang dimana ruang 1 dengan dimensi 0,8 m × 1 m × 2,2 m dan ruang 2 dengan dimensi 1,2 m × 1 m × 2,2 m, Bak Aerobik dengan dimensi 1,3 m × 1 m × 2,2 m dan ruang aerasi dengan dimensi 0,7 m × 1 m × 2,2 m, dan terakhir Bak Pengendap Akhir dengan dimensi total 1,8 m × 1 m × 2,5 m. Serta biaya yang direncanakan sebesar Rp. 158.920.426,92.
Kata Kunci : Anaerobik – Aerobik Biofilter, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), Limbah Cair, Pasar Tradisional.