| dc.description.abstract | Masyarakat mengiringi langkah perkembangan teknologi,terutama pada remaja dan anak sekolah akan dikelilingi oleh lingkungan elektronik yang cukup menarik seperti internet, internet berkembang dengan begitu pesat, Menyadari internet dapat mengakses berbagai informasi yang kita butuhkan bahkan lebih meluas, maka dari itu internet menjadi salah satu kebutuhan dalam setiap aktifitas. Salah satunya adanya media sosial Intagram yang dapat membantu Masyarakat lebih cepat dalam menerima informasi dan melakukan komunikasi jarak jauh. Tentunya ada problematika dalam penggunaan internet tersebut menyadari bahwa pondasi iman untuk membangun perilaku adalah menguatkan iman. Platfrom media sosial Instagram menyuguhkaan banyak sekali konten dari berbagai kalangan dan agama, salah satunya yakni toleransi beragama yang akan menggiring rasa kemanusiaan pada remaja yang menelan mentah mentah informasi.
Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana penggunaan media sosial Instagram peserta didik, bagaimana sikap toleransi peserta didik dan adakah pengaruh media sosial instagram terhadap sikap toleransi peserta didik. Tujuan dalam penelitian ini mendeskripsikan penggunaan media sosial peserta didik, mendeskripsikan sikap toleransi peserta didik, mengetahui adanya pengaruh media sosial Instagram terhadap sikap toleransi Beragama peserta didik di SMP Negeri 24 Malang.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan metode pengumpulan data melalui observasi dan penyebaran kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah, uji validitas , uji realibilitas, uji normalitas, uji homogen, uji regresi linear sederhana dan uji hipotesis. Kemudian pengolahan datanya menggunakan aplikasi SPSS 25.
Hasil dari penelitian penggunaan media sosial Instagram menunjukkan bahwa mayoritas siswa SMP Negeri 24 Malang ini berada pada kategori sedang dalam penggunaan media sosial Instagram, dari 27 responden terdapat 10 siswa dikategorikan tinggi tingkat penggunaan media sosial dengan presentase 40%, kemudia 8 siswa di kategorikan sedang tingkat penggunaan media sosial dengan presentase 30%, 9 siswa dikategorikan rendah tingkat penggunaan media sosial setiap hari dengan presentase 30%.Adapun hasil penelitian mengenai sikap toleransi siswa kelas IX SMP Negeri 24 Malang dikategorikan sedang, dimana hasil responden 27 siswa yang diambil sebagai sampel, 13 siswa tinggi sikap toleransinya dengan presentase 40%, kemudian 7 siswa dikategorikan sedang sikap toleransinya dengan presentase 30% dan 7 siswa dikatakan rendah sikap toleransinya dengan presentase 30%.
Hasil dari penelitian penggunaan media sosial Instagram terhadap sikap toleransi beragama di SMP Negeri 24 Malang menunjukkan nilai f hitung 0,255 dengan signifikan sebesar 0,616 maka dapat disimpulkan Ha ditolak dan Ho diterima karena 0,616 < 0,05 (tidak ada pengaruh antara variable X dan variable Y).
Kata Kunci : Media Sosial, Instagram, Sikap Toleransi Beragama | en_US |
