Variabilitas Harian Kounitas Ikan Padang Lamun Terkait Keberadaan Mangrove Dan Terumbu Karang Di Perairan Pulau Buntal Telukkotania – Seram Bagian Barat
Abstract
Penelitian dilaksanakan selama bulan Mei – Juli 2014 di perairan pulau Buntal-Teluk Kotania Seram Bagian Barat yang bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan keragaman spesies dan struktur komunitas ikan padang lamun pada habitat lamun berbeda dan pada periode siang dan malam hari. Ikan dikoleksi mengunakan jaring insang dasar yang diletakan pada hamparan padang lamun yang dibagi menjadi tiga stasiun pengmatan, yaitu: (I) Tepian padang lamun yang berdekatan dengan terumbu karang, (II) Pusat padang lamun, (3) Tepian padang lamun yang berbatasan dengan ekosistem mangrove. Pengamatan dilakukan sebanyak 14 kali (7 kali mewakili periode siang dan 7 kali mewakili periode malam hari) pada setiap stasiun pengamatan dan dilakukan saat pasang bergerak surut. Parameter oseanografi diamati setiap kali penangkapan ikan, meliputi : suhu, salinitas, pH, dan kecepatan yang diukur secara insitu. Variasi struktur komunitas ikan secara temporal dianalisis menggunakan uji-t, dan variasi struktur komunitas ikan secara spasial dianalisis menggunakan Uji F (One Way Anova). Hasil penelitian mendapatkan total jumlah ikan sebanyak 843 individu, 40 spesies, 28 genera dari 25 famili. Variasi keragaman spesies ikan lebih tinggi pada stasiun I dan terendah pada stasiun III. Secara spasial indeks keanekragaman dan keseragaman lebih tinggi pada stasiun I, dan terendah pada stasiun II, sedangkan indeks dominansi lebih tinggi pada stasiun II dan terendah pada stasiun III. Sementara itu secara temporal pada semua stasiun pengamatan didapatkan Indeks keanekaragaman dan keseragaman lebih tinggi pada malam hari, sebaliknya indeks dominansi lebih tinggi pada siang hari. Kata kunci: variabilitas harian, padang lamun, komunitas ikan, Pulau Buntal-Teluk Kotania