| dc.description.abstract | Toleransi merupakan sifat dasar yang dibutuhkan untuk menciptakan sikap saling memahami dan sikap saling menghargai perbedaan yang ada, serta terciptanya kerukunan antar umat beragama dalam masyarakat. Toleransi dalam Islam disebut dengan istilah "Tasamuh" yang artinya adalah kelakuan yang baik, yang lahir dari sifat yang luhur. Ia dapat berupa pemberian atau penerimaan atau langkah mundur dalam bidang sosial budaya atau politik guna terjalinnya penerimaan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali dan mengetahui terkait bagaimana strategi guru pendidikan agama Islam dalam menginternalisasikan nilai-nilai toleransi terhadap peserta didik, mengetahui bagaimana sikap toleransi peserta didik, serta mengetahui bagaimana hasil dari strategi guru pendidikan agama Islam dalam menginternalisasikan nilai-nilai toleransi terhadap peserta didik di SMKN 4 Kota Malang.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena untuk memperoleh informasi secara rinci dan lengkap dengan melalui perolehan data yang tertulis atau lisan dari beberapa narasumber. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi kasus, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan teknik analisis data menggunakan metode pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, dengan pengecekan keabsahan data melalui metode perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, wawancara teman sejawat, dan triangulasi.
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh peneliti bahwasanya ada beberapa strategi yang dipakai oleh guru pendidikan agama Islam dalam menginternalisasikan nilai-nilai toleransi terhadap peserta didik di SMKN 4 Kota Malang diantaranya: Strategi problem based learning dengan metode pembelajaran berbasis diskusi dan belajar kelompok yang menekan peserta didik untuk bisa saling menghargai dan menerima pendapat orang lain, Strategi diferensiasi dengan guru tidak membedakan peserta didik dengan latar belakang yang berbeda dengan menganggap semua peserta didik yang ada disekolah adalah sama, Strategi pembelajaran pengalaman dengan guru mengayomi peserta didik dengan memberikan kebebasan beragama dan berkeyakinan, serta Strategi scientific learning dengan guru memberikan pembinaan terhadap peserta didik yang dikemas melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah. Sedangkan sikap toleransi peserta didik di SMKN 4 Kota Malang sudah sangat baik, karena peserta didik mempunyai sikap toleransi yang dipaparkan sebagai berikut: peserta didik mempunya sikap moderasi beragama (Taammuh, Tawazzun, Tawassut), peserta didik memiliki sikap sosial yang tinggi (Saling membantu), peserta didik saling menghargai dan saling menghormati antar peserta didik. Serta hasil dari strategi guru pendidikan agama Islam dalam menginternalisasikan nilai-nilai toleransi terhadap peserta didik yang memiliki beberapa hasil sebagai berikut: meningkatnya pemahaman peserta didik tentang nilai-nilai toleransi, tidak adanya tindakan diskriminasi yang dilakukan oleh peserta didik, meningkatnya kerukunan antar peserta didik, serta menguatnya simpati dan empati antar peserta didik.
Kata Kunci : Strategi, Pendidikan Agama Islam, Nilai-Nilai Toleransi | en_US |
