Show simple item record

dc.contributor.authorAnggunia, Farista Octa Dwi
dc.date.accessioned2024-06-05T08:04:22Z
dc.date.available2024-06-05T08:04:22Z
dc.date.issued2024-01-24
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9647
dc.description.abstractPada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan Upaya Hukum Masyarakat yang Terkena Dampak Pencemaran Udara Akibat Pembakaran Sampah Domestik di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang. Permasalahan ini dilatarbelakangi oleh adanya pencemaran lingkungan hidup terutama pada udara yang ditimbulkan dari proses pembakaran sampah di Desa Sumbersuko. Hasil proses tersebut menimbulkan berbagai dampak buruk terutama bagi masyarakat sekitar. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis mengangkat rumusan masalah sebagai berikut: 1. Apa dampak pencemaran udara akibat pembakaran sampah domestik di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang? 2. Apa upaya hukum yang dilakukan oleh masyarakat yang terdampak pencemaran udara akibat pembakaran sampah domestik di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang?. Dari rumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitian ini sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui dampak pencemaran udara akibat pembakaran sampah domestik di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang; 2. Untuk mengetahui upaya hukum yang dilakukan oleh masyarakat yang terdampak pencemaran udara akibat pembakaran sampah domestik di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang. Penelitian ini merupakan penelitian hukum yuridis empiris dengan menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Berlokasi di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer diperoleh dari narasumber dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari membaca dan menelaah peraturan perundang undangan dan literatur-literatur lainnya. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malang mendapati beberapa dampak dari pencemaran udara akibat pembakaran sampah domestik. Dampak tersebut yaitu masyarakat mengalami sesak napas, batuk, pusing, bersin, perih di mata, dan panas di hidung setelah menghirup udara kotor akibat pembakaran sampah. Akibat penyakit tersebut, perekonomian masyarakat terganggu karena tidak dapat berkerja, serta dampak lainnya mengakibatkan lingkungan menjadi kotor. Dari peristiwa tersebut, masyarakat desa melakukan upaya hukum untuk menemukan solusi yang tepat agar dampak tersebut tidak semakin parah. Upaya hukum yang dilakukan masyarakat yaitu dengan proses mediasi. Proses mediasi ini dilakukan masyarakat dengan dibantu mediator untuk memperoleh kesepakatan yang diinginkan para pihaken_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPencemaran Udaraen_US
dc.subjectSampah Domestiken_US
dc.titleUpaya Hukum Masyarakat yang Terkena Dampak Pencemaran Udara Akibat Pembakaran Sampah Domestik di Desa Sumbersuko Kecamatan Dampit Kabupaten Malangen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record