Show simple item record

dc.contributor.authorNasir, Maulana Wanikma
dc.date.accessioned2024-06-24T06:06:37Z
dc.date.available2024-06-24T06:06:37Z
dc.date.issued2024-01-13
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9763
dc.description.abstractProses sterilisasi pada kultur jaringan dilakukan untuk menghindari kontaminasi, salah satunya dapat menggunakan Hidrogen Peroksida (H2O2). H2O2 merupakan senyawa kimia cair yang fungsi utamanya sebagai oksidator yang membunuh jamur dan bakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan H2O2 sebagai sterilan pada media bioreaktor terhadap pertumbuhan Dendrobium sp. planlet anggrek yang diinduksi oleh Nanobubbles Oksigen (NBsO2). Bioreaktor adalah sistem pengembangan perbanyakan tanaman transgenik serta produksi metabolit sekunder yang dapat menjaga ketersediaan nutrisi dan oksigen yang seimbang bagi tanaman di dalam bioreaktor. NBs merupakan nanoteknologi yang telah diterapkan di beberapa bidang, seperti kesehatan, pengelolaan limbah, pertanian, dan lain-lain. NBs adalah gelembung gas nanoskopik dalam larutan atau air yang memiliki ukuran lebih kecil dari beberapa ratus nanometer. Metode penelitian, dengan dua variabel yaitu variabel terikat pertumbuhan anggrek dan variabel bebas NBs. Pengukuran menggunakan tiga parameter yaitu persentase hidup tanaman, tinggi tanaman, dan berat tanaman. Analisis data kualitatif dilakukan dengan membaca dan mengolah hasil penelitian kemudian disajikan dalam bentuk gambar dan grafik. Sedangkan analisis data kuantitatif dilakukan dengan pengolahan data observasional menggunakan analisis varians (ANOVA). Apabila diketahui terdapat perbedaan yang nyata atau sangat nyata maka dilanjutkan dengan uji Bonverroni dan Games Howell. Perlakuan H2O2 dapat memberikan pengaruh terhadap persentase hidup tanaman dan mampu sebagai sterilan pada bioreaktor dan mencegah terjadinya kontaminasi pada eksplan. NBsO2 memberikan pengaruh dengan mampu meningkatkan percepatan pertumbuhan eksplan, baik terhadap tinggi, berat dan persentase hidup. Perlakuan MN (MS+NBs) atau kombinasi memberikan hasil yang baik pada parameter persentase kelangsungan hidup tanaman dengan nilai 100% dan tinggi tanaman dengan tinggi 1,4 cm. Untuk parameter bobot tanaman, hasil tertinggi diperoleh pada perlakuan M (MS) dengan bobot 0,104 g MS.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectH2O2en_US
dc.subjectBioreaktoren_US
dc.titlePeranan Hidrogen Peroksida sebagai Sterilan pada Media Bioreaktor untuk Pertumbuhan Planlet Anggrek Dendrobium sp. yang Diinduksi Nanobubbles O2en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record