Show simple item record

dc.contributor.authorAlamzyali, Waliyu
dc.date.accessioned2024-07-15T07:22:19Z
dc.date.available2024-07-15T07:22:19Z
dc.date.issued2023-12-06
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9821
dc.description.abstractKehidupan di Indonesia, dari zaman dahulu sampai sekarang, tidak dapat terhindar dari keberagaman, terutama dalam beragama. Agama memainkan peran penting dalam kehidupan masyarakat, baik dalam dakwah maupun politik. Toleransi beragama sangat penting, terutama di sekolah-sekolah, karena Indonesia adalah negara yang heterogen. Konflik seputar toleransi beragama juga terjadi, dan hal ini berpotensi merusak rasa kepercayaan antar umat beragama. Strategi guru, khususnya guru Pendidikan Agama Islam, memiliki peran penting dalam membina sikap toleransi beragama siswa. Pentingnya sikap toleransi ditanamkan sedini mungkin karena anak mulai merasakan perbedaan saat bergaul dengan teman- temannya. Sekolah, seperti SMP Negeri 9 Malang, dengan siswa yang berasal dari berbagai agama, menjunjung tinggi kerukunan antar umat beragama melalui penerapan toleransi agama. Penelitian ini bertujuan untuk memahami strategi guru PAI dalam membina toleransi beragama siswa di SMP Negeri 9 Malang, mengingat pentingnya pendidikan toleransi dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan aman. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat lebih memahami bagaimana pendidikan toleransi di sekolah ini dan bagaimana guru PAI berperan dalam meningkatkan sikap toleransi beragama siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian studi kasus dengan tempat penelitian di SMP Negeri 9 Malang. Pengumpulan data dilakukan dengan mengunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis pada data dilakukan dengan cara merangkum data yang penting kemudian dilakukan penarikan kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan wawancara mendalam, pengamatan lebih lama, dan triangulasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan peneliti mengenai “Strategi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Sikap Toleransi Beragama Siswa di SMP Negeri 9 Malang” dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Sikap toleransi beragama di SMP Negeri 9 Malang sangat kuat, tercermin dari keberagaman agama dan suku di sekolah ini. Guru dan siswa saling menghormati, menjaga toleransi, bahkan dalam pelaksanaan ibadah seperti sholat berjamaah. Terdapat adaptasi terhadap kurikulum baru (Merdeka Belajar), namun komitmen terhadap toleransi beragama tetap tinggi. 2) Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan sikap toleransi beragama terhadap peserta didik di SMPNegeri 9 Malang, Guru Pendidikan Agama Islam mengupayakan tindakan seperti pengajaran melalui Pendidikan agama, penekanan pada pelaksanaan ibadah dalam setiap agama, pembiasaan program keagamaan, dan pembentukan akhlak siswa. Dengan demikian, guru PAI di SMP Negeri 9 Malang ini berusaha secara aktif untuk mendorong pemahaman dan toleransi terhadap berbagai agama kepada peserta didik. 3) Faktor pendukung yang dihadapi guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan sikap toleransi siswa di SMP Negeri 9 Malang adalah Kerjasama antara orang tua dan guru, dukungan dan motivasi dari kepala sekolah, kerjasama antara guru PAI dengan guru lain, dan sarana dan prasarana yang mendukung. Di samping faktor pendukung terdapat faktor penghambat dalam meningkatkan sikap toleransi beragama antar siswa di SMP Negeri 9 Malang seperti tidak adanya guru agama hindu sehingga siswa ditransisikan disekolah lain yang jumlah siswa beragama hindu lebih banyak. Kata Kunci: Strategi Guru PAI, Toleransi Beragamaen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectStrategi Guru PAIen_US
dc.subjectToleransi Beragamaen_US
dc.titleStrategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Sikap Toleransi Beragama Siswa di SMP Negeri 9 Malangen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record