Pengaruh Penambahan Dosis Multi Enzim pada Proses Enkapsulasi Probiotik Lactobacillus salivarius terhadap Jumlah Mikroba, Kadar Asam Laktat dan Nilai pH

Abstract

Pengaruh Penambahan Dosis Multi Enzim Pada Proses Enkapsulasi Probiotik Lactobacillus Salivarius Terhadap Jumlah Mikroba, Kadar Asam Laktat Dan Nilai pH. (Dibimbing oleh Dr.Ir.H.Usman Ali, MP. sebagai Pembimbing Utama dan Dr.Ir.H. Badat Muwakhid, MP. sebagai Pembimbing Anggota). Penelitian ini dimulai pada tanggal 15 juli sampai 28 juli 2020. Lokasi penelitian ini bertempat di Laboraturium Terapan Fakultas Peternakan dan Laboraturium Dasar Fakultas Pertanian. Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh penambahan dosis multi enzim pada proses enkapsulasi probiotik Lactobacillus salivarius terhadap jumlah mikroba, kadar asam laktat dan nilai pH. Kegunaan dari penelitian ini sebagai informasi penambahan dosis multi enzim yang optimal pada proses enkapsulasi probiotik Lactobacillus salivarius. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolat bakteri Lactobacillus salivarius, tepung maizena, maltodextrin dan multi enzim. Metode yang digunakan adalah percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan penelitian ini adalah penambahan dosis multi enzim pada proses enkapsulasi probiotik Lactobacillus salivarius yang meliputi P0 kontrol tanpa penambahan dosis multi enzim dan perlakuan penambahan dosis multi enzim pada P1 (0,1%), P2 (0,2%), dan P3 (0,3%), dilanjutkan dengan analisis ragam dan uji BNT untuk mengetahui perbedaan antara perlakuan. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan dosis multi enzim berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap jumlah mikroba, kadar asam laktat dan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap nilai pH. Rataan jumlah mikroba masing-masing perlakuan diperoleh (CFU/g) yaitu pada P0 = 7,70.108, P1 = 1,58.109, P2 = 1,79.109, P3 = 2,22.109. Rataan (%) kadar asam laktat masing-masing perlakuan di peroleh yaitu P0 = 0,96a, P1 = 1,14b, P2 = 1,20b dan P3 = 1,23b. Sedangkan rataan nilai pH masing-masing perlakuan yaitu P0 = 3,97b, P1 = 3,93b, P2 = 3,87ab, P3 = 3,77a. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penambahan dosis multi enzim dalam proses enkapsulasi probiotik Lactobacillus salivarius membuktikan respon positif terhadap jumlah mikroba, kadar asam laktat dan nilai pH. Dimana daya guna yang terbaik dalam penambahan dosis multi enzim pada dosis 0,1%. Disarankan perlu diadakan penelitian lanjutan mengenai aplikasian penambahan multi enzim pada dosis 0,1% pada enkapsulasi probiotik Lactobacillus salivarius sebagai suplemen dalam pakan ternak unggas.