Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4754
Title: Sanksi Hukum Bagi Pengedar Kosmetik Berbahaya Yang Menggunakan Media Sosial
Authors: As-Solikhah, Nadiatun Nuris
Keywords: Peredaran
Kosmetik Berbahaya
Issue Date: 21-Sep-2021
Publisher: Universitas Islam Malang
Abstract: kosmetik berbahaya yang belum terdaftar di BPOM dan beredar di media sosial dengan mengungkap dari sisi pemberantasan. Dalam kasus ini mencoba untuk melihat banyaknya penjual kosmetik online yang berbahaya, akan tetapi nomor register yang terdapat di kemasan kosmetik tersebut tidak terdaftar secara resmi di BPOM. Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode pendekatan yuridis Normatif dengan menggunakan metode pendekatan perundang-undangan (Statue Approach). Bahan-bahan yang diperoleh kemudian di uraikan dengan tujuan menjelaskan, menggolongkan, menajamkan. Jenis penelitian yang dipakai dalam penulisan terhadap penelitian ini adalah bersifat kualitatif, yakni metode penelitian yang mengacu pada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan. Dari hasil penelitian dengan metode penelitian diatas, penulis mendapatkan jawaban atas permasalahan yang ada bahwa pelaku usaha yang mengedarkan kosmetik berbahaya dimedia sosial terjerat pada Pasal 196 Nomor 36 Tahun 2009 Undang-Undang Kesehatan dan juga terkena Pasal 28 ayat (1) UU ITE tentang kerugian konsumen di dalam Transaksi Online.
URI: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4754
Appears in Collections:UT - Law Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
FULL TEXT skripsi Nadiatun Nuris as 21801021235 FIKS (1).pdf
  Restricted Access
FullText2.16 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
S1_HUKUM_NADIATUN NURIS AS_21801021235.pdfPublish1.55 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.