Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8487
Title: Deteksi L-DOPA pada Ekstrak Biji Kara Benguk (Mucuna pruriens L.) Menggunakan Metode Kromatografi Lapis Tipis Dan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
Authors: Indrawati, Puput
Keywords: KCKT
Mucuna pruriens L
Issue Date: 18-Mar-2023
Abstract: Indonesia, negara dengan keanekaragaman hayati yang besar, memiliki beragam tumbuhan yang berpotensi untuk menghasilkan obat-obatan herbal. Salah satunya Kara benguk (Mucuna pruriens L.) yang mengandung senyawa L-3,4 dihydroxyphenylalanine (L-DOPA) yang dapat digunakan sebagai obat herbal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeteksi L-DOPA pada ekstrak biji Mucuna pruriens L. menggunakan kromatografi lapis tipis (KLT) dengan analisis fase gerak butanol-asam asetat-air (4:1:1). Menganalisis kadar senyawa L-DOPA dengan kromatografi cair kinerja tinggi (HPLC). HPLC menggunakan kolom C18 25 cm dengan asetonitril aquad (3:17) sebagai fase gerak. Ekstraksi dengan pelarut etanol-air (1:1). Hasil KLT menunjukkan titik-titik yang terlihat jelas jika dilihat di bawah sinar UV 254 nm. Bintik terlihat di bawah sinar UV 366 nm berpendar. Nilai Rf ekstrak biji Mucuna pruriens L.. 0,43 dan nilai Rf dengan nilai standar 0,44. Hasil HPLC menunjukkan bahwa kromatogram terdapat 6 puncak pada sampel ekstrak biji Mucuna pruriens L. dengan puncak dominan pada waktu retensi 1,594 menit dan 1,597 menit, sedangkan kromatogram yang dibuat sesuai standar juga memiliki satu puncak dominan yaitu retensi. waktu 1.599 menit. Berdasarkan hasil analisis, setiap 1 gram ekstrak biji Mucuna pruriens L. mengandung 0,034 gram atau 3,4% senyawa L-DOPA.
URI: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8487
Appears in Collections:UT - Biology



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.