Hubungan Gaya Belajar Kinestetik dengan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits di MA Al-Hidayah Karangploso
Abstract
Tidak cukup kuatnya proses pembelajaran menjadi sebuah urgensi dalam keberlangsungan dunia pendidikan. Sebuah langkah yang di dalamnya terjadi sebuah interaksi antara murid kepada murid, murid kepada guru, murid dengan sumber-sumber belajar. Guru juga dapat memanfaatkan sumber-sumber eksternal untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, seperti memberikan perhatian dengan membimbing siswa, memberikan rasa kompetitif pada siswa, memberi sanksi apabila melanggar atauran, serta pengukuhan pada tujuan pembelajaran. Gaya belajar kinestetik menjadi gaya belajar yang ditujukan oleh peneliti karena gaya belajar ini mengkombinasikan tata cara mengambil sebuah informasi yang kemudian ditata dan diolah (Asmawati et al., 2017). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya belajar kinestetik dengan moiasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits di MA Al-Hidayah Karangploso.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metodologi survei atau kuesioner. Teknik pengumpulan data menggunakan angket/kuisioner dan observasi. Dengan menggunakan teori Slovin, teknik sampelnya adalah 65 siswa kelas X–XI yang mempunyai kemampuan belajar kinestetik dan mengikuti kajian Al-Qur’an Hadits. Teknik analisis data untuk evaluasi instrumen adalah pengujian validitas dan reliabilitas, asumsi klasik menggunakan pengujian normalitas, dan hipotesis menggunakan Spearman's Rank dengan software SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor variabel belajar kinestetik sebesar 3.83, sedangkan skor rata-rata variabel belajar siswa sebesar 3.49. Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji spearman rank pada SPSS maka dapat disimpulkan bahwa jika hasil pengujian menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,035 khususnya pada kategori sangat signifikan berdasarkan tabel kooefisien rank spearman. Signifikansi statistik berdasarkan output tabel SPSS sebesar 0,780 < 0,05 yang menunjukkan Ha diterima dan H0 ditolak. Hal ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan gaya belajar kinestetik dengan motivasi belajar siswa pada pelajaran Al-Qur'an Hadits di MA Al-Hidayah Karangploso. Penelitian ini mempunyai implikasi penting bagi pendidik dan sekolah dalam memahami gaya belajar siswa dan mengembangkan strategi pengajaran yang efektif.
Kata Kunci: Gaya Belajar Kinestetik, Motivasi Belajar, Al-Qur’an Hadits, Siswa MA Al-Hidayah Karangploso.