Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengatasi Kesulitan Siswa Membaca Al-Qur’an (Studi Kasus di SMAN 2 Sape Kabupaten Bima)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi adanya permasalahan terkait kesulitan siswa membaca Al-Qur’an. Masih banyak peserta didik yang belum mahir membaca Al-Qur’an dan disebabkan oleh motivasi orang tua yang kurang dari orang tua, Minat, bakat dan perhatian.
Ada beberapa fokus penelitian pada penelitian ini yaitu mengenai bagaimana faktor yang melatarbelakangi siswa yang merasa kesulitan membaca Al-Qur’an di SMAN 2 Sape, Bagaimana strategi guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an di SMAN 2 Sape, Apa saja upaya yang dilakukan oleh guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an di SMAN 2 Sape.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana permasalahan siswa yang kesulitan membaca Al-Qur’an di SMAN 2 Sape. Guru pendidikan agama Islam mengadakan kegiatan tahfidzul Qur’an agar peserta didik mampu mengembangkan lagi dalam hal belajar membaca Al-Qur’an.
Metode penelitian pada penelitian skripsi ini adalah metode penelitian kualitatif. Digunakannya metode kualitatif ini karena suatu pendekatan atau kajian yang digunakan untuk menyelidiki dan memehami suatu fenomena sentral. Pengumpulan data melalui pengamatan, tanya jawab, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan pengumpulan data, kondensasi, penyajian, dan kesimpulan.Pengecekan keabsahan data untuk menguji derajat kepercayaan dalam suatu data terdiri dari: Meningkatkan ketekunan, tringulasi( Tringulasi sumber, tringulasi teknik, tringulasi waktu), menggunakan bahan referensi, mengadakan member Check.
Hasil yang teliti peroleh yaitu: observasi, wawancara, dan dokumentasi menunjukkan bahwa guru pendidikan agama Islam dapat mengatasi kesulitan membaca Al-Qur'an siswa di SMAN 2 Sape dengan menggunakan tiga strategi: motivasi, rekrutmen tutor sebaya, dan suasana belajar di luar kelas yang menyenangkan.
Kata Kunci: Strategi, Motivasi, Al-Qur’an.