Implementasi Kegiatan Ubudiyah dalam Menanamkan Nilai-Nilai Spiritual di MTs Nurul Mubtadiin Purwodadi Pasuruan
Abstract
Berdasarkan fenomena saat ini banyak terjadi krisis spiritual pada diri anak maupun remaja, salah satu contohnya yaitu kurangnya menghormati orang yang lebih tua dan mengucapkan bahasa yang tidak sopan. Berdasarkan hal tersebut diperlukan adanya penanaman nilai-nilai spiritual pada peserta didik. Oleh karena itu MTs Nurul Mubtadiin merupakan salah satu madrasah yang menanamkan nilai-nilai spiritual pada peserta didik melalui kegiatan ubudiyah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui serta mendeskripsikan nilai-nilai spiritual yang ada dalam kegiatan ubudiyah di MTs Nurul Mubtadiin, implementasi kegiatan ubudiyah dalam menanamkan nilai-nilai spiritual di MTs Nurul Mubtadiin, serta faktor pendukung dan penghambat proses implementasi kegiatan ubudiyah dalam menanamkan nilai-nilai spiritual di MTs Nurul Mubtadiin.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Nurul Mubtadiin Purwodadi Pasuruan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode observasi yaitu pengamatan, metode wawancara yang merupakan metode pengumpulan dengan menggunakan tanya jawab secara lisan dengan narasumber, adapun narasumber yang diwawancara yaitu Kepala Sekolah, Ketua Kegiatan Keagamaan, dan siswa di MTs Nurul Mubtadiin serta metode dokumentasi yaitu mencari data-data mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penelitian. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Untuk mengecek keabsahan data menggunakan: 1) Observasi, 2) Triangulasi, 3) Diskusi sejawat.
Hasil dari penelitian yang ditemukan adalah : 1) Nilai-nilai spiritual yang diterapkan di MTs Nurul Mubtadiin, meliputi : nilai aqidah, nilai akhlak, nilai istiqamah, nilai ukhuwwah, 2) Implementasi Kegiatan Ubudiyah dilakukan dengan dilaksanakannya kegiatan keagamaan, meliputi membaca Al-Qur’an bersama-sama, membaca maulid diba, membaca istighosah. 3) Adapun faktor pendukung proses implementasi kegiatan ubudiyah yaitu adanya persetujuan dari yayasan, antusias dewan guru, dukungan dari orang tua siswa. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu kurangnya kedisiplinan waktu dari guru maupun peserta didik. Oleh karena itu, perlu menindaklanjuti kembali hal-hal yang menjadi penghambat pelaksanaan kegiatan ubudiyah dalam menanamkan nilai-nilai spiritual di MTs Nurul Mubtadiin. Adapun rekomendasi penelitian selanjutnya untuk lebih memperluas pembahasan mengenai nilai-nilai spiritual pada peserta didik.
Kata Kunci : Implementasi, Kegiatan Ubudiyah, Nilai-Nilai Spiritual