Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Sikap Kritis dan Kreatif Siswa di MA An Nur Bululawang
Abstract
Pembentukan sikap kritis dan kreatif merupakan masalah yang belum teratasi di dunia pendidikan indonesia, pasalnya sikap kritis dan kreatif merupakan sikap yang harus dimiliki oleh setiap orang, karena dengan sikap tersebut membantu individu untuk memecahkan suatu masalah yang sedang dihadapi. MA An-Nur Bululawang merupakan langkah besar menuju pembentukan karakter peserta didik yang memiliki sikap kritis dan kreatif siswa. Dari uraian tersebut peneliti tertarik untuk meneliti secara mendalam mengenai peran guru PAI dalam membentuk sikap kritis dan kreatif siswa.
Fokus penelitian ini meliputi: 1) Bagaimankah sikap kritis dan kreatif siswa pada saat pembelajaran PAI di MA An-Nur Bululawang?. 2) Apa strategi yang dilakukan oleh guru PAI untuk membentuk sikap kritis dan kreatif siswa di MA An-Nur Bululawang?. 3) Apa kendala guru dalam membentuk sikap kritis dan kreatif siswa di MA An-Nur Bululawang?.
Kualitatif merupakan pendekatan yang digunakan pada penelitian ini, sedangkan jenis penelitiannya yakni studi kasus. Adapun lokasi penelitian bertempat di MA An-Nur Bululawang. Teknik pengumpulan datanya adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teori dari Miles dan Hubermen yakni kondensasi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini meliputi: 1) Sikap kritis dan kreatif dikembangan dengan mendahulukan pengembangan akhlak siswa, 2) Strategi guru dalam mengembangkan sikap kritis dan kreatif siswa melalui penggunaan metode dan sumber pembelajaran yang variatif, 3) kendala yang ditemui yaitu terkadang guru kurang memahami karakteristik siswa, fasilitas yang kurang memadai, kurangnya dukungan dari orangtua siswa.
Kata Kunci: Peran, Guru PAI, Sikap Kritis dan Kreatif