Orang tua memiliki peran penting dalam pendidikan agama Islam pada anak, lingkungan keluarga ini merupakan lingkungan pendidikan pertama dan utama dalam pendidikan anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran dan upaya yang dilakukan oleh orang tua dalam menguatkan dan menerapkan pendidikan agama Islam pada anak dan faktorfaktor yang dapat mengahambat penguatan pendidikan agama Islam `di lingkunan keluarga. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, denganjenis fenomenologi, dimana peneliti ingin mengungkapakan pengalaman manusia dan perilaku yang tampak. Langkah awal yang dilakukan peneliti adalah dengan meminta izin pada kepala desa untuk melakukan penelitian di desa Pujon kidul kecamatan Pujon kabupaten Malang, selanjutnya peneliti menemui tokoh masyarakat dan para informan. Selain itu peneliti juga mengumpulkan data dari berbagai fenomena yang terjadi di lingkungan masyarakat yang terkait dengan penelitian. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi,wawancara, dan Dokumentasi. Obesrvasi merupakan kegiatan pengamatan yang merupakan aktivitas penelitian fenomena yang dialkukan secara sistematis, metode wawancara yang merupakan metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara lisan dan tulisan dengan sumber penelitian, wawancara ini dilakukan kepada orang tua, aparat desa, dan guru pendidikan agama Islam di desa Pujon Kidul, serta menggunakaan metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hala- hal atau variable yang berupa catatan- catatan, transkip, buku, surat kabar, makalah, laporan- laporan, agenda dan lain sebagainya. Dalam penelitian ini, peran orang tua sangat penting dalam pendidikan agama Islam anak. Orang tua sebagai pendidik, yaitu dengan mengajarkan dan menanamkan pondasi awal keagamaan anak, seperti mengajarkan aqidah dasar tentang Allah dan Rasul, rukun Islam, dan rukun Iman beserta kandungannya, selain itu orang tua juga perlu menjadi suri tauladan yang baik bagi anak, dengan vii begitu anak dapat memperoleh pengalaman dan pengetahuan nyata dari orang tua. Selain itu orang tua juga menjadi pelindung dan pemelihara keselamatan anak, yaitu dengan memelihara kesehatan jasmani dan rohani anak. Upaya yang dapat dilakukan oleh orang tua dalam menguatkan pendidikan agama Islam di lingkungan keluarga adalah dengan mengajarkan dasar- dasar pendidikan agama Islam sejak usia dini, menamkan etika yang baik pada anak, mengajak anak senantiasa membiasakan diri dengan kegiatan- kegiatan keagamaan, sehingga dengan begitu diharapkan anak akan terbiasa melaksankan dan mengamalkan pendidikan agam Islam dalam kehidupannya, memilihkan sekolah yang baik bagi anka, dan mendoakannya. Peran orang tua terhadap penguatan pendidikan anak, tentu saja terdapat faktor penghamabat, diantaranya adalah; kurangnya kesadaran orang tua tentang tanggung jawab pendiidkan anak,pola asuh yang salah, kurangnya wawasan dan pengetahuan orang tua, pergaulan anak, dan adanya kecanggihan tekhnologi berupa smart phone.Hal yang perlu diperhatikan sebagai saran- saran yaitu tentang langkah- langkah yang seharusnya ditempuh oleh orang tua dalam menguatkan pendidikan agama Islam anak di lingkungan keluarga di desa Pujon Kidul, agar anak terbiasa mengamalkan ajaran agama Islam dalam kehidupannya.