Pengembangan Media Pembelajaran Animasi Pawtoon dalam Pembelajaran Teks Negosiasi Kelas X MA Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik

Abstract

Tercapainya kualitas pembelajaran serta hasil belajar dapat dilihat dari media pembelajaran yang digunakan oleh guru, karena media pembelajaran merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan pada saat proses pembelajaran. Dengan adanya media pembelajaran yang didesain menarik, maka media pembelajaran tersebut akan menstimulus peserta didik saat proses pembelajaran. Keberadaan media pembelajaran semakin penting, karena adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mempengaruhi dunia pendidikan. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengembangkan media pembelajaran yang mandiri, kreatif, dan interaktif di zaman yang semakin berkembang ini. Penelitian ini memiliki tujuan untuk (1) mendeskripsikan tentang kebutuhan guru dan peserta didik terhadap media pembelajaran animasi pawtoon dalam pembelajaran teks negosiasi kelas X MA Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik, (2) mendeskripsikan hasil pengembangan media pembelajaran animasi pawtoon dalam pembelajaran teks negosiasi kelas X MA Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik, dan (3) mendeskripsikan kelayakan media pembelajaran animasi pawtoon dalam pembelajaran teks negosiasi kelas X MA Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik. Model penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE yaitu Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Model desain ADDIE dirancang melalui lima tahapan pengembangan yang dilakukan secara sistematik yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Model pengembangan ADDIE memiliki tujuan untuk mendesain dan mengembangkan produk yang efektif dan efisien. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah pedoman wawancara, lembar validasi, dan angket respon siswa. Analisis data yang digunakan dalam penelitian inin adalah kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian , dapat diketahui bahwa produk yang dikembangkan mendapatkan presentase 88,46 % dari aspek materi, dan aspek media sebesar 92,30 %. Sedangkan angket respon siswa hasil uji coba mendapatkan persentase 94,9 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran animasi pawtoon dalam pembelajaran teks negosiasi yang dikembangkan sudah sangat valid dan dapat digunakan dalam pembelajaran. Kata Kunci: media pembelajaran, pengembangan, animasi pawtoon, teks negosiasi