Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas IVB SDN Kotalama 5 Dengan Media Digital Story Jumper
Abstract
Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (SD) bertujuan
meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi. Kemampuan ini
mencakup empat keterampilan berbahasa, salah satunya adalah keterampilan
menulis yang dipandang komplek karena melibatkan tiga keterampilan lainnya.
Permasalahan yang dihadapi adalah pembelajaran Bahasa Indonesia masih
terpusat pada guru. Metode dan media pembelajaran juga terbatas dan monoton.
Pada ujungnya hasil belajar siswa sering kurang optimal. Untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut, dicobakan suatu media yang bertujuan meningkatkan
kemampuan menulis siswa khususnya materi teks prosedur menggunakan
media digital atau aplikasi Story Jumper dengan berbagai fitur yang menarik.
Penelitian ini menggunakan Pendekatan Penelitian Tindakan Kelas
(PTK). Rancangan model penelitian terbagi menjadi 2 siklus dengan tahapan:
perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan di
SDN Kotalama 5, yang beralamat di Jalan Muharto VII No. 54, Kota Malang
pada semester genap tahun ajaran 2023-2024, dengan subjek penelitian siswa
kelas IVB berjumlah 24 siswa. Instrumen untuk mengumpulkan data meliputi
tes hasil belajar dan lembar observasi. Teknik analisis data mengacu pada
teknik yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman, meliputi reduksi,
penyajian, dan verifikasi data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media digital Story
Jumper dapat meningkatkan kemampuan menulis teks prosedur siswa. Hal
tersebut dibuktikan dengan hasil belajar siklus I, nilai tertinggi mencapai 83,
terendah adalah 67, dan rata-rata 73,30, dan terdapat 5 siswa belum mencapai
KKTP. Pada siklus II, terjadi peningkatan yang signifikan dalam hasil belajar
siswa. Nilai tertinggi menjadi 90, terendah 70, dengan rata-rata 78,24, dan
semua siswa beehasil mencapai KKTP. Peningkatan rata-rata siklus I dan siklus
II sebesar 4,94 poin. Media ini dipilih karena memungkinkan siswa untuk
mengintegrasikan teks dan elemen audio visual secara interaktif. Penelitian
yang dilaksanakan dua siklus ini juga menunjukkan hasil yang positif dalam
meningkatkan motivasi siswa, terbukti dengan meningkatnya partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
media ini merupakan alat yang dapat diterapkan untuk meningkatkan
kemampuan siswa dalam menulis teks prosedur.
Sesuai dengan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan
media digital Story Jumper secara signifikan dapat meningkatkan kemampuan
menulis teks prosedur siswa kelas IVB SDN Kotalama 5 khususnya pada materi
menulis teks prosedur. Selain itu penggunaan media digital ini juga berhasil
meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Diharapkan
peneliti selanjutnya dapat mengembangkan dan mengintegrasikan penggunaan
media tersebut dalam proses pembelajaran dengan tetap memperhatikan faktor faktor yang mempengaruhi keberhasilan penggunaan media tersebut.