| dc.description.abstract | Penelitian ini dilatarbelakangi, bahwa masih minimnya fasilitas dalam pelayanan publik yang dibutuhkan oleh masyarakat penyandang disabilitas pada Kantor Kecamatan Kepanjen dan dikuatkan dengan artikel dalam detik.com, bahwa fasilitas pelayanan publik di Kepanjen cukup baik, namun kondisinya masih perlu dibenahi yang dibuktikan dengan tidak adanya guiding block, jalan yang curam. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan gambaran ketersediaan fasilitas untuk penyandang disabilitas di Kantor Kecamatan Kepanjen, untuk mendeskripsikan faktor penyebab tidak tersedianya fasilitas untuk masyarakat penyandang disabilitas, dan untuk mendeskripsikan pandangan masyarakat penyandang disabilitas terhadap fasilitas yang diberikan dalam pelayanan publik.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tipe penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan dua dimensi indikator pengukuran kepuasan masyarakat menurut Kotler dalam Kasmir (2018:242), yaitu sistem keluhan dan usulan serta survei kepuasan masyarakat. Data yang dikumpulkan merupakan gabungan dari data primer dan sekunder yang digunakan sebagai data deskriptif untuk menganalisis penelitian. Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada Kantor Kecamatan Kepanjen fasilitas layanan publik tidak mendukung bagi masyarakat disabilitas dan dibuktikan dengan hanya tersedianya fasilitas kursi roda dan bidang miring yang dilengkapi handrail saja bagi masyarakat disabilitas, untuk fasilitas yang lainnya belum tersedia. Berkenaan dengan hal tersebut faktor utama penyebab tidak tersedianya fasilitas untuk masyarakat disabilitas yaitu faktor anggaran, selain itu pemenuhan fasilitas untuk masyarakat disabilitas bukanlah hal yang urgent yang harus segera dipenuhi sehingga masih belum menjadi prioritas Pemerintah Kantor Kecamatan Kepanjen. Adapun pandangan masyarakat disabilitas terhadap fasilitas dalam pelayanan publik di Kantor Kecamatan Kepanjen yaitu masyarakat penyandang disabilitas merasa kurang puas terhadap fasilitas bagi masyarakat disabilitas yang tersedia saat ini. Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah ketersediaan fasilitas untuk masyarakat disabilitas dalam pelayanan publik di Kantor Kecamatan Kepanjen tidak sesuai dengan Undang-Undang, hal tersebut dikarenakan fasilitas yang tersedia hanya fasilitas untuk masyarakat umum saja sedangkan fasilitas khusus untuk masyarakat disabilitas hanya tersedia kursi roda dan bidang miring yang disertai handrail saja.
Kata Kunci: Fasilitas, Masyarakat Disabilitas, Pelayanan Publik | en_US |
