Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Kebangsaan dan Cinta Tanah Air di SMA Negeri 1 Malang

Abstract

Dalam pendidikan agama Islam, tugas guru adalah mengajarkan siswa agar berperilaku baik, memiliki iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Guru juga mengajarkan nilai-nilai sosial seperti akhlak yang baik, kerukunan, toleransi, dan gotong royong selain aspek keagamaan. Siswa yang bersifat kebangsaan diharapkan dapat bekerja sama, menjaga keharmonisan keluarga, menghormati teman dan orang tua, dan memiliki semangat nasionalisme dengan menghargai jasa pahlawan, mengutamakan kerja keras dan kerja sama, dan mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan mereka sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan karakter kebangsaan dan cinta tanah air yang ada pada siswa, mengeksplorasi peran guru Pendidikan Agama Islam dalam usahanya membentuk karakter kebangsaan dan cinta tanah air pada siswa, serta menganalisis faktor-faktor yang mendukung atau menghambat peran guru tersebut dalam proses pembentukan karakter tersebut pada siswa. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui tiga metode utama: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Observasi merupakan pengamatan sistematis terhadap fenomena yang menjadi fokus penelitian. Wawancara digunakan untuk mendapatkan informasi langsung dari responden yang relevan dengan topik penelitian. Sedangkan metode dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber tertulis seperti catatan, transkrip, buku, surat kabar, makalah, laporan, agenda, dan sejenisnya. Dari hasil penelitan menunjukkan bahwa kurangnya karakter kedisplinan yaitu sebagian dari siswa di SMAN 1 Malang yang tidak disiplin yaitu terlambat datang ke sekolah yang pada akhirnya dikenakan point oleh tim tata tertib, dan kurangnya karakter bertanggung jawab dan kejujuran yaitu sebagian dari siswa terkadang tidak mengikuti acara atau kegiatan peringatan hari besar nasional maupun hari besar dalam agama Islam. Upaya Peran guru Pendidikan Agama Islam yaitu mewajibkan siswanya untuk mengikuti kegiatan istighosah, upacara bendera di hari Senin, memperingati hari kemerdekaan RI, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, memperingati Isra’ Mi’raj dan juga guru PAI berperan melalui modul ajar. Faktor penghambat yaitu siswa malas untuk mengerjakan tugas atau suka menunda untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, kesadaran belajar yang kurang tersebut juga terlihat pada saat pembelajaran di kelas, siswa tidak mencatat jika gurunya tidak menyuruhnya untuk mencatat, dampak negatif dari adanya media sosial yang mempengaruhi pola pikir dan mempengaruhi pandangan serta penurunan nilai moral dan etika, dan tidak mengenal dengan sejarah tentang perjuangan bangsa. Kata Kunci: karakter kebangsaan, karakter cinta tanah air