Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS) Pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA Islam Nusantara Malang

Abstract

Latar belakang penelitian ini didasarkan pada fakta bahwa banyak siswa yang masih tidak aktif selama proses pembelajaran. Banyak siswa yang cenderung pasif dan kurang memperhatikan Ketika guru menyampaikan materi, yang menyebabkan efektivitas pembelajaran kurang optimal. Oleh karena itu, implementasi model Two Stay Two Stray dianggap sebagai Solusi yang dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam penguasaan kompetensi secara menyeluruh. Model ini juga diharapkan dapat meningkatakan kemampuan siswa dalam bekerja sama, bertanggung jawab, dan bersosialisasi dengan baik. Menanggapi permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam mengenai implementasi model pembelajaran Two Stay Two Stray pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMA Islam Nusantara Malang (SMAINUS). Fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana pertimbangan dalam menentukan strategi pembelajaran Two Stay Two Stray pada mata pelajaran PAI di SMA Islam Nusantara Malang. 2) Bagaimana pelaksanaan model pembelajaran Two Stay Two Stray pada mata pelajaran PAI di SMA Islam Nusantara Malang. 3) Apa saja kelebihan dan kekurangan model pembelajaran Two Stay Two Stray pada mata pelajaran PAI di SMA Islam Nusantara Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data diuji melalui triangulasi sumber dan Teknik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model pembelajaran Two Stay Two Stray pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam menunjukan bahwa: 1) Strategi Pembelajaran Two Stay Two Stray pada Mata Pelajaran PAI di SMAINUS menerapakan strategi Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa (PBAS), 2) Pelaksanaan Pembelajaran Two Stay Two Stray pada Mata Pelajaran PAI di SMAINUS yaitu tahapan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup, 3) Terdapat kelebihan dan kekurangan pada pembelajaran kooperatif Two Stay Two Stray pada pelajaran Pendidikan agama Islam di SMA Islam Nusantara Malang. Kata Kunci: Strategi Pembelajaran, Model Kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS), Pendidikan Agama Islam