Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Kecerdasan Emosional Peserta Didik di SMP Bahrul Maghfirah Malang
Abstract
Pendidikan merupakan bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena dengan pendidikanlah manusia dapat membendakan mana hal yang baik, dan mana hal yang buruk dan juga mengetahui bagaimana cara berkehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Kecerdasan emosional erat hubungannya dengan kecerdasan interpersonal. Emosi mempunyai peranan sangat penting bagi kehidupan, karena manusia dapat mengontrol tindakan yang dilakukan, menjaga diri, menjalin hubungan dengan orang lain, dan mempunyai keinginan untuk berkompetensi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis upaya guru pendidikan agama islam dalam menanamkan kecerdasan emosional peserta didik, faktor pendukung dan penghambat upaya guru pendidikan agama islam dalam menanamkan kecerdasan emosional peserta didik, dan hasil dari penanaman kecerdasan emosional. Untuk mencapai penelitian tersebut peneliti menggunakan penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi.
Dalam penelitian ini, kecerdasan emosi peserta didik SMP Bahrul Maghfirah Malang memiliki emosional yang cukup baik. Upaya yang dilakukan guru dalam menanamkan kecerdasan emosional peserta didik yaitu: Mengenali emosi diri (pemicu emosional peserta didik), Mengelola dan mengekspresikan emosi secara tepat, Memotivasi diri peserta didik, Memahami perasaan orang lain (berempati), Membina hubungan baik dengan orang lain. Faktor-faktor yang mendukung yaitu: kerja sama antar guru, peningkatan SDM, Sedangkan faktor penghambatnya yaitu: Karakter peserta didik, terbatasnya waktu pertemuan, dan hasil dari penanaman kecerdasan emosional yaitu: Perubahan yang dialami peserta didik setelah guru PAI menanamkan kecerdasan emosional, ketercapaian target yang telah ditentukan oleh guru PAI, dan tindak lanjut yang di lakukan guru PAI setelah terjadi perubahan pada peserta didik.
Kata Kunci: Upaya Guru Pendidikan Agama Islam, Kecerdasan Emosional