Pemanfaatan Filter Tiktok Untuk Meningkatkan Pengetahuan Pramuka

Abstract

TikTok merupakan salah satu platform yang sedang popular menawarkan format video singkat yang menarik bagi pengguna. TikTok adalah aplikasi yang banyak digunakan untuk merekam video yang relatif pendek berdurasi 15 detik, 30 detik hingga 1 menit, dan aplikasi ini juga menjadi aplikasi yang sedang trending saat ini. TikTok berpotensi untuk lebih berkembang sebagai media pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif bagi siswa. Aplikasi TikTok dapat diimplementasikan sebagai sarana pembelajaran. Sebagai seorang guru kita bisa memanfaatkan media sosial yang ada untuk digunakan sebagai media pembelajaran, salah satunya melalui filter di TikTok Tujuan penelitian ini mengembangkan filter aplikasi TikTok untuk meningkatkan pengetahuan pramuka. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menghasilkan produk berupa filter di TikTok yang berbasis aplikasi yang memanfaatkan media sosial. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D). Dalam penelitian ini mengadopsi model pengembangan ADDIE. Berikut 5 tahapan model pengembangan ADDIE, yaitu: analisis (analysis), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Hasil uji coba produk dalam pengembangan ini dilakukan oleh validator ahli materi, validator ahli media dan siswa. Dari hasil analisis data dapat diketahui bahwa menurut ahli materi (pembina dan guru pramuka) diperolehbahwa media pembelajaran berbasis aplikasi TikTok yang dikembangkan termasuk kriteria sangat valid dengan perolehan nilai hasil validasi sebesar 89. Sedangkan menurut ahli media, media pembelajaran berbasis aplikasi TikTok yang dikembangkan mendapatkan nilai 85,5 yang berarti produk dinyatakan sangat valid. Sedangkan hasil dari uji coba respon siswa yang melibatkan 24 siswa diperoleh bahwa perolehan nilai hasil validasi produk sebesar yang dikembangkan termasuk kriteria praktis dengan perolehan nilai rata-rata total uji coba respon siswa sebesar 83. Dari hasil rata-rata presentase uji coba produk oleh validator ahli materi, ahli media dan uji coba siswa diperoleh kesimpulan secara umum bahwa media pembelajaran berbasis aplikasi TikTok yang dikembangkan dinyatakan valid dan layak digunakan. Kata Kunci : Pemanfaatan, Filter TikTok, Media Pembelajaran, Pengetahuan Pramuka.