dc.description.abstract | Penelitian ini merupakan hasil penelitian yang menggambarkan dampak Pandemi
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Terhadap Pengembangan Wisata Pantai
Bentar Dalam Upaya Peningkatan Pendapatan Asli Daerah. Adapun yang
melatarbelakangi penulis tertarik untuk membuat skripsi ini didaskan pada hasil
pengematan awal penulis melihat dari masalah banyaknya permasalah terkait dampak
Covid-19 terhadap pengembangan obyek wisata pantai bentar, oleh karena itu penulis
ingin mengetahui bagaimana pendapatan wisata pantai bentar dimasa pandemi dan
faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangan destinasi wisata pantai
bentar.
Metode penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan
jenis penelitian deskriptif, yang merupakan gambaran peristiwa dan fenomena yang
terjadi dilapangan, pada pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara,
observasi, dan dokumentasi. Peneliti menggunakan perpanjangan pengeamatan,
meningkatan ketekunan, treangulasi, diskusi , analisis negative, membercheck yang
bertujuan unutk mengecek keabsahan data penelitian. Analisi data dalam penelitian
ini menggunakan tiga komponen yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian
data, kesimpulan.
Hasil peneltian ini menunjukan bahwa (1) pengembangan destinasi wisata pantai
bentar sudah sesuai dengan apa yang dipaparkan gamal suwantoro bahwa
pengembanan destinasi wisata harus memenuhi kelayakan finansial, kelayakan sosial
ekonomi regional, kelayakan lingkungan, amun dalam perjalannya terhambat dengan
adanya pandemi Covid-19. (2) begitu juga dengan faktor pendukung yang sudah
sesuai deng apa yang sudah dijelaskan oleh Edwards III bahwa ada 4 poin yang dapat
mendorong kebrhasilan implementasi kebijakan yang diantanya adalah: (1)
komunikasi (2). sumber daya (3). Sikakp birokrasi dan pelayanan (4). Struktur
organisasi dan tata aliran kerja birokrasi. | en_US |