Peran Guru Akidah Akhlaq dan Guru Bimbingan Konseling Dalam Pembinaan Kedisiplinan Siswa di Kelas XII MA Al-Ibrohimi Manyar Gresik
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, peran guru dimasa kini telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Selain mengajar, guru juga dituntut untuk membina siswa. Guru akidah akhlaq memiliki tugas yang cukup berat selain memberikan pendalaman ilmu aklaq dan begitu juga dengan guru bimbingan konseling tidak hanya memberikan bimbingan pada konseling siswa. Akan tetapi kedua guru ini memiliki tugas dalam membina kedisiplinan siswa. Tentu tugas ini menjadi berat untuk guru akidah akhlaq dan guru bimbingan konseling. karena dalam membina kedisiplinan siswa agar sesuai dengan tujuan yang diharapkan tentunya butuh usaha dan perjuangan yang cukup besar. Jika dilihat pada masa saat ini, kondisi sikap siswa cenderung banyak perubahan terutama pada kedisiplinan. Mereka tidak mematuhi tata tertib yang ada di sekolah , dengan begitu dibutuhkan peran guru akidah akhlaq dan guru bimbingan konseling dalam pembinaan kedisiplinan siswa.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru akidah akhlaq dan guru bimbingan konseling dalam pembinaan kedisiplinan siswa kelas XII MA AL-Ibrohimi Manyar Gresik, mengetahui proses penerapan pembinaan kedisiplinan siswa oleh guru akidah dan guru bimbingan konseling di kelas XII MA Al-Ibrohimi Manyar Gresik, untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam melaksanakan strategi guru akidah akhlaq dan guru bimbingan konseling dalam pembinaan kedisiplinan siswa di keleas XII MA Al-Ibrohimi Manyar Gresik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis pendekatan studi kasus. Dalam pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan dalam pengecekan keabsahan data dengan cara uji kepercayaan, transferability, dependability dan confirmability.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa usaha guru dalam pembinaan kedisiplinan siswa berupa perencanaan guru dalam membuat pedoman, pemilihan progran yang terdiri atas apel pagi, upacara bulanan, pramuka dan memberian motivasi belajar, menentukan sasaran dan memberikan sosialisasi. Dalam proses penerapan guru mmebuat tujuan pelaksaan program kedisiplinan, pelaksaan kegiatan disiplin dan pembelajaran. Faktor pendukung dalam pembinaan kedisiplinan siswa adalah program kegiatan sekolah yang mendukung, kerja sana semua warga sekolah dengan baik dan peran aktif kerja sama guru dan orang tua terhadap perkembangan siswa dengan baik. Adapun penghambat dari pembinaan kedisiplinan siswa yaitu adanya kerja sama orang tua yang kurang baik, pengawasan guru dengan siswa yang terbatas dan pengaruh pergaulan dari teman-temannya.
Sebagai saran adalah tetap menjalankan tgas dan perannya saat ini yaitu sebagai motivator, pembimbingan dan menjadi suri tauladan yang baik. Guru senantiasan meningkatkan pembinaan kedisiplinan sehingga mampu penghasilkan penerus baru yang dapat berguna di sama sekarang dan di masa yang akan datang. Kata Kunci: Peran Guru, Pembinaan, Kedisiplinan Siswa