Implementasi Literasi Digital dalam Mata Pelajaran PAI di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu
Abstract
Munculnya paradigma baru dalam proses pembelajaran yang belum banyak diketahui oleh para pendidik sebagian dari mereka masih beranggapan bahwa pembelajaran tetap dilaksanakan secara tatap muka seperti pada umumnya. Pemanfaatan teknologi yang tepat dalam proses pembelajaran akan sangat membantu keefektifan dan efisiensi dalam proses pembelajaran, seperti halnya penggunan media pembelajaran.
Pembelajaran daring dilaksanakan melalui whatsapp groub. Awalnya pembelajaran PAI di SMA Islam Hayim Asy’ari Batu memakai empat aplikasi yang di gunakan secara bergantian di setiap pertemuan yaitu menggunakan aplikasi google meet, google classroom, google form dan whatsapp groub yang mana bertujuan untuk mempermudah peserta didik supaya tidak bosan/ jenuh di saat pembelajaran daring pada masa pandemi covid-19 ini. Akan tetapi terkendala karena rumah peserta didik yang kebanyakan berada di desa dan terkadang susah sinyal. Oleh sebab itu alternatifnya pesertadidik diberi tugas melalui aplikasi whatsapp groub saja.
Berdasarkan konteks penelitian maka peneliti merumuskan fokus penelitian, yaitu tentang (1) Bagaimana perencanaan literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hayim Asy’ari Batu? (2) Bagaimana penerapan literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hayim Asy’ari Batu? dan (3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hayim Asy’ari Batu.
Sedangkan tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan perencanaan literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hayim Asy’ari Batu. (2) Untuk mendeskripsikan penerapan literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hayim Asy’ari Batu. dan (3) Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat literasi digital dalam mata pelajaran PAI.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian studi kasus dengan tempat penelitian di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu. Pengumpulan data dilakukan antara lain dengan mengunakan metode observasi, wawancara serta metode dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara merangkum data yang penting kemudian ditarik kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan wawancara mendalam, pengamatan lebih lama, diskusi teman sejawat dan tringulasi.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti dapat mengambil kesimpulan tentang Implementasi Literasi Digital Dalam Mata Pelajaran Pai di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu, sebagai berikut: (1) Perencanaan literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu yaitu dilakukan berdasarkan RPP yang sudah di tetapkan oleh sekolah yang lebih ringkas yaitu penggunaan RPP jarak jauh satu lembar sesuai dengan anjuran yang diberikan oleh pemerintah. (2) Penerapan literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu yang mana dalam penerapannya tentu tidak akan lepas dari beberapa indikator sebagai berikut: (a) Waktu yang di terapkan dengan penjadwalan yang baik agar komponen-komponen tersebut dapat terlaksana secara merata dan tidak saling bentrok. (b) Aplikasi yang digunakan oleh guru antara lain whatsapp groub, google meet, google class room dan google form. (c) Bahan ajar yang digunakan yaitu dengan menggunakan buku paket Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti serta video pembelajaran dari youtube. (d) Metode pembelajaran yang di terapkan yaitu terdapat empat tahapan yang digunakan pada literasi digital dalam mata pelajaran PAI yang digunakan oleh guru dengan langkah-langkah yang sistematis agar pembelajaran daring dapat dilakukan sesuai dengan tujuan yang diharapkan. (e) Evaluasi pembelajaran diharapkan dapat mendorong guru untuk mengajar lebih baik dan mendorong siswa untuk belajar lebih baik. (3) Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti terkait dengan faktor pendukung dan penghambat literasi digital dalam mata pelajaran PAI di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu sebagai berikut: (a) Faktor pendukung, bahwa faktor yang mendukung literasi digital dalam mata pelajaran PAI yaitu fasilitas dan sarana sekolah yang memadai untuk memaksimalkan kegiatan belajar mengajar dengan literasi digital seperti wifi, absensi finger print, dan multimedia class, selain itu di SMA Islam Hasyim Asy’ari Batu memiliki website yang digunakan untuk media promosi sekolah. (b) Sedangkan faktor-faktor yang menghambat literasi digital yaitu kondisi sebagian siswa yang bermukim di pesantren sehingga membatasi ruang gerak siswa dalam mengakses referensi digital. Tidak meratanya kompetensi siswa dalam menganalisis dan menyimpulkan referensi digital selama pembelajaran daring dan kurangnya kedisiplin siswa dalam mengerjakan literasi sesuai waktu sehingga menghambat rencana ketuntasan kegiatan belajar mengajar.