Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan , tidak terkecuali pada masa pandemi covid – 19 , pendidikan tetap dilaksanakan dengan berbagai cara yang ditempuh oleh pemerintah untuk membuat pendidikan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Hal tersebut menjadikan seluruh sekolah mulai dari TK/RA, MI/SD, SMP/MTS,MAN/SMA Sampai perguruan tinggi pun melaksanakan pembelajaran secara jarak jauh atau disebut dengan pembelajaran daring , yaitu pembelajaran yang dilakuakn di rumah atau secara jarak jauh, hal tersebut dilakukan untuk mencegah tersebarnya virus covid – 19 yang sedang mewabah di indonesia pada saat ini. Tidak terkeculai di MI Bustanul Ulum Kota Batu adalah salah satu sekolah yang terdampak covid – 19 dimana di sekolah tersebut melaksanakan pembelajaran secara daring. Berdasarkan observasi awal, MI bustanul ulum melaksanakan pembelajaran seacara daring, dan juga melaksanakan pembelajaran dengan “home visit “ home visit yaitu dimana guru mendatangi siswa yang sudah berkelompok setiap kelasnya untuk melaksanakan pembelajaran di rumah – rumah siswa yang dekat dengan sekolah satu kelompok biasanya terdiri dari 12 samapai 11 siswa , hal ini adalah cara yang hanya dilakukan oleh sekolah ini dan tidak dilakukan oleh sekolah lain. Namun “ home visit” harus di berhentikan pelaksanaanya di karenakan kota batu yang berubah kondisi menjadi zona merah sehingga pelaksanaan pembelajaran di lakukan secara full daring di rumah. dan juga luring yang dilkukan hanya untuk mengambil dan mengumpulkan tugas ataupun materi. Dari latar belakang penelitian diatas maka peneliti merumuskan masalah yakni tentang bagaimana implementasi pembelajaran SKI pada masa pandemi covid – 19 di MI Bustanul Ulum Kota Batu. Untuk mengetahui bagaiamanakah perencanaan , pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran SKI pada masa pandemi covid di MI Bustanul Ulum Kota Batu penelitian dilakukan dengan penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi , yaitu pengamatan yang merupakan aktivitas yang dilakukan oleh peneliti untuk meneliti suatu fenomena yang dilakukan secara sistematis oleh peneliti, metode wawancara yaitu metode yang dimana cara pengumpulan data dilakukan dengan cara tanya jawab kepada narasumber secara lisan. Dan metode dokumentasi yaitu peneliti mandapatkan data melalui hal – hal atau variabel yang dapat berupa buku , transkrip, agenda dan sebagainya. Dalam penelitian ini implementasi pembelajaran SKI di MI bustanul ulum pada masa pandemi covid – 19 di kelas 4 , 5, dan 6 dilakukan secara daring dan juga luring untuk kelas 4 dan 6 pelakasnaan pembelajaran dilakukan secara daring saja, sedangkan untuk kelas 5 pembelajaran dilakukan secara daraing dan luring, dimana luring yang dilakukan bukanlah melakukan pembelajaran secara luring akan tetapi siswa diminta ke sekolah untuk mengumpulkan atau pun mengambil tugas yang digunakan untuk pembelajaran daring luring. Dan berdasarkan hasil pelaksanaan pembelajaran di atas didapatkan hasil temuan bahwa untuk kurikulum dan perencanaan pembelajaran yang digunakan pada masa pandemi covid – 19 adalah kurikulum darurat covid dimana kurikulum ini di buat selama masa pandemi covid – 19 sedangkan RPP atau rencana pelaksanaan pembelajaran pada masa pandemi yaitu menggunakan rencana pembelajaran darurat covid yang dimana dalam RPP tersebut isi dan bentuknya sangat berbeda dengan RPP sebelum masa pandemi. Untuk pelaksanaan pembelajaran SKI pada masa pandemi covid – 19 dilakukan secara daring dan luring. Sedangkan untuk evaluasi pembelajaran dilakukan dengan cara PAS yang dilakukan pada akhir semster 1 dan PAT yang dilakukan di akhir smester 2 untuk PTS pelajaran SKI di ambilkan dari nilai – nilai tugas yang diberikan setiap harinya. Hal yang perlu diperhatikan sebagai saran – saran yaitu tentang bagaimana pelaksanaan pembelajaran pada masa pandemi dan nantinya di era new normal diharapkan guru lebih berinovasi, untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan tidak memberatkan siswa sehingga kedepanya MI Bustanul lebih maju dan dapat menjadi sekolah yang lebih baik serta mengahsilkan murid – murid yang berkualitas dan dapat bersaing dengan sekolah – sekolah yang lain. Kata Kunci : Implementasi, Pembelajaran SKI Masa Pandemi