Studi Penelitian Pemanfaatan Limbah (Aphalt Mixing Plant) Amp Sebagai Pengganti Filler pada Campuran Beraspal Panas AC-WC Terhadap Kuat Tekan Beton Aspal
Abstract
Laston sebagai lapisan aus atau AC-WC (Asphalt Concrete – Wearing Course) merupakan lapisan paling atas pada kontruksi jalan raya sehingga lapisan ini dirancang untuk tahan terhadap perubahan cuaca, gaya geser, tekanan ban kendaraan serta memberikan lapis kedap air untuk lapisan dibawahnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengurangi Limbah AMP di wilayah Nguling Kab Pasuruan. Pada penelitian ini limbah AMP digunakan sebagai filler yang harus lolos saringan 200. Filler merupakan bahan pengisi terdiri atas batu kapur, debu dolomite, semen portland,. Dalam penelitian ini jumlah filler yang digunakan yaitu 1 %. kadar aspal yang digunakan adalah 4,5 %, 5 %, 5,5 %, 6 %. Kuat tekan beton aspal dapat diketahui dari nilai kadar aspal Optimum. Penentuan kadar aspal optimum menggunakan metode uji marshall. Hasil kadar aspal optimum sebesar 6 % memperolehs nilai stabilitas tertinggi yaitu 1258,6 kg/mm dan parameter lainnya yang sudah memenuhi Spesfifikasi seperti nilai VIM 3,11%, nilai VMA 16,71%, nilai VFB 70,47%, nilai Flow 3,87 mm, dan nilai MQ 452,5 kg/mm.
Kata Kunci : Filler, Limbah AMP, Kadar Aspal Optimum