Penelitian ini dilakukan karena dari hasil observasi di SMAN 1 Malang diperoleh temuan bahwa 1) siswa merasa bosan jika pembelajaran menggunakan ppt, karena terlalu banyak tulisan yang harus dibaca oleh siswa, 2) pembelajaran yang semi online dan offline membuat siswa malas dengan media yang terlalu berdurasi panjang, 3) hasil belajar siswa yang rendah dibawah KKM yakni 70. Dari hasil temuan tersebut peneliti memilih media komik digital untuk mengajak siswa terlibat dalam proses pembelajaran di kelas. Selain itu, media komik digital ini praktis dan sangat menarik sehingga membuat siswa tidak merasa bosan. Maka dari itu, peneliti mengimplementasikan media pembelajaran komik digital untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran pendidikan agama Islam dan Budi Pekerti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang tentunya akan mempengaruhi hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X MIPA 2 SMA Negeri 1 Malang. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas model Kurt Lewin yang meliputi tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengambilan data ini menggunakan 5 metode, yaitu observasi, wawancara siswa, tes tulis, angket dan dokumentasi. Sedangkan teknik pengecekan keabsahan data dilakukan dengan 3 cara yaitu, ketekunan pengamatan, triangulasi dan pengecekan teman sejawat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hasil wawancara dengan siswa, menurut siswa lebih efektif menggunakan media komik digital karena materi yang akan dipelajari disajikan secara ringkas, padat dan jelas. Hasil observasi nilai rata-rata yang diperoleh dari siklus I yaitu 4,4. Dari hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada siklus I hal ini dapat di buktikan dengan persentase rata-rata sebesar 78,22%. Sedangkan dari hasil penilaian angket motivasi siswa pada pelaksanaan siklus I diperoleh skor rata-rata presentase motivasi siswa sebesar 83%. Pada pelaksanaan tindakan dengan menggunakan media komik digital siklus I ini telah berjalan dengan baik. Dari hasil wawancara, observasi, tes tulis dan angket maka dapat disimpulkan bahwa tindakan yang telah dilakukan sudah sesuai dengan perencanaan yang telah disusun sebelumnya, dan telah mencapai hasil belajar yang telah diharapkan. Berdasarkan hasil refleksi penelitian pada siklus I dikatakan sudah berhasil karena sudah memenuhi indikator kaberhasilan tindakan yang ditetapkan, yaitu adanya peningkatan pada motivasi belajar siswa kategori tinggi maka penelitian di akhiri pada siklus I. Kata Kunci: Media Komik Digital, Motivasi Siswa, PAI.