Membaca merupakan jendela untuk bisa mendapat ilmu dunia yang lain. Membaca merupakan proses untuk menerima pesan, dan untuk berkomunikasi dengan diri sendiri atau orang lain. membaca yaitu memahami arti makna yang terdapat dalam bahan tulisan. Membaca permulaan yang baik tergantung pada guru mengajarkannya, dan media yang digunakan dalam proses pembelajaran. Salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan untuk membaca pemula adalah media Alfabet Card. Membaca dengan media Alfabet Card dalam proses pembelajaran akan lebih menyenangkan dan suasana pembelajaran akan lebih hidup. hasil pengamatan yang dilakukan pada kelas 1A ada beberapa siswa yang menunjukkan rendahnya membaca atau beberapa siswa tidak lancar dalam membaca, bahkan ada siswa yang masih dalam melafalkan huruf dengan terbalik, misal huruf “b” tetapi mereka membaca “d”. berdasarkan presentase dalam membaca pada kelas 1A terdapat 30 siswa dalam satu kelas dan siswa yang tidak tuntas dalam membaca adalah 57%, siswa yang tuntas membaca adalah 43%. Selama ini pembelajaran membaca di MI Tarbiyatul Huda kelas 1A masih menggunakan buku tema saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media Alfabet Card pada kelas 1A MI Tarbiyatul Huda Malang, untuk mengetahui peningkatan kemampuan membaca permulaan kelas 1A MI Tarbiyatul Huda, dan Untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung dalam penggunaan media alfabet card pada kelas 1A MI Tarbiyatul Huda. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti menggunakan jenis penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif model desain penelitian Kemmis dan Taggart yang bertujuan untuk mendapatkan siklus pembelajaran yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Dalam penelitian ini Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Berdasarkan fokus penelitian diatas hasil penelitian ini menunjukan pelaksanaan tindakan di MI Tarbiyatul Huda ini dilakukan selama dua siklus dan setiap siklus terdapat tiga pertemuan dengan menerapkan media Alfabet Card. Melalui hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media alfabet card memiliki dampak positif dalam meningkatkan kemampuan siswa membaca. Hal ini dapat dilihat dari ketuntasan membaca siswa yang meningkat dengan menggunakan media alfabet card dari pra siklus, siklus 1, dan siklus 2. Dengan presentase pada pra siklus sebesar 43%, siklus 1 sebesar 63%, dan siklus 2 sebesar 87%. Dalam media Alfabet Card terdapat beberapa faktor penghambat dan faktor pendukung, dalam faktor penghambat meliputi siswa hanya mengetahui huruf yang ada pada kartu tersebut, dan faktor pendukung perkembangan motorik siswa. Kata Kunci: Alfabet Card, Kemampuan Membaca, Siswa