Abstract:
Perkembangan motorik anak berkaitan dengan kemampuan dalam
menggerakkan tubuh secara sebagian/keseluruhan. Anak dapat mengontrol
geraknya melalui bermain, sehingga kegiatan bermain dalam mengembangkan
fisik motorik anak sangat perlu diperhatikan. Salah satu cara menstimulus fisik
motorik khususnya motorik kasar dengan bermain sirkuit. Permainan sirkuit
bongkar pasang merupakan permainan sirkuit yang mudah dibongkar dan
dipasang, yang memiliki beberapa pos permainan, yang mana setiap pos
memiliki jenis permainan yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh sirkuit bongkar pasang terhadap fisik motorik anak
kelompok A di RA Taufiqiyah Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang.
Berdasarkan observasi awal, bahwasannya perkembangan fisik
motorik kelompok A di RA Taufiqiyah belum berkembang secara seimbang,
sehingga perlu adanya stimulus. Faktor lain yang menyebabkan ialah ruangan
yang sempit/kurang luas, APE yang kurang memadahi, sehingga pada penelitian
ini menggunakan media sirkuit bongkar pasang. Dari latar belakang penelitian
diatas, maka peneliti merumuskan masalah, yakni bagaimana profil
perkembangan fisik motorik kelompok A, dan bagaimana pengaruh sirkuit
bongkar pasang terhadap fisik motorik kelompok A di RA Taufiqiyah. Sehingga
metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experiment dengan
desain one group pretest-posttest dengan jenis penelitian kuantitatif. Subjek
penelitian ini melibatkan 16 siswa kelompok A RA Taufiqiyah. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, tes, dan dokumentasi.
Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji validitas, uji realibilitas, uji
normalitas, dan uji hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh sirkuit bongkar pasang
terhadap fisik motorik anak kelompok A di RA Taufiqiyah. Hal ini dibuktikan
dengan uji hipotesis yaitu uji t dan uji f. Hasil uji t diketahui bahwa nilai sig 0,00
< 0,05, maka terdapat pengaruh signifikan variabel X terhadap variabel Y. Dan
uji f diketahui bahwa nilai sig 0,00 < 0,05 atau 27,965 > 2,42, maka dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh signifikan terhadap variabel X secara
simultan terhadap variabel Y, maka hasil yang diperoleh adalah Ha diterima dan
Ho ditolak. Hal tersebut memberikan implikasi bahwa permainan sirkuit bongkar
pasang berpengaruh secara signifikan dalam menstimulus motorik kasar anak. Kata Kunci : Sirkuit Bongkar Pasang, Fisik Motorik, Anak Usia Dini