Penerapan Metode Reward dan Punishment dalam Pembentukan Akhlak Peserta Didik SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan
Abstract
Reward merupakan alat pendidikan representative yang bersifat menyenangkan dan membangkitkan atau mendorong peserta didik untuk berbuat sesuatu yang lebih baik dan bermanfaat terutama bagi anak yang malas dan memiliki prestasi yang kurang baik. Punishment merupakan salah satu instrumen pengukuran pendidikan bagi kualitas fungsional edukatif siswa yang bermasalah maupun berprestasi. Punishment adalah vaksinasi dini dalam konteks mendidik yang layak diberikan kepada mereka yang bermasalah.
Tujuan peneitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan metode Reward dan Punishment dalam pembentukan akhlak terpuji peserta didik SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan, mendeskripsikan jenis apa saja yang digunakan dalam metode reward and punishment dalam pembentukan akhlak peserta didik SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan dan mendeskripsikan hasil penerapan metode Reward dan Punishment dalam pembentukan akhlak terpuji peserta didik SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan data collection, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan tringualasi dan pengecekan sejawat melalui diskusi (peerderieng).
Hasil penelitian ini menunjukkan Penerapan metode reward dan punishment dalam pembentukan akhlak peserta didik SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan dengan cara seorang guru memberikan Reward dan Punishment kepada peserta didik diharapkan melakukannya dengan adil, tidak membedakan status golongan, dan tidak ada unsur balas dendam yang dapat menyakiti peserta didik. Adapun jenis Reward dan Punishment dalam pembentukan akhlak peserta didik di SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan adalah dengan cara memberikan reward pujian, pemberian hadiah, mengumumkan di papan prestasi, punishment dengan isyarat dan punishment dengan perbuatan. Sedangkan Hasil metode reward dan punishment yang diterapkan di SMP Bayt Al-Hikmah Pasuruan setidaknya dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik dan dapat merubah tingkah laku mereka menjadi lebih baik lagi. Dimana hasilnya dirasa cukup efektif dalam menigkatkan akhlak peserta didik.
Profesionalitas seorang pendidik adalah faktor pendukung keberhasilan peserta didik. Maka hendaklah bagi pendidik atau guru mampu menerapkan Reward dan Punishment ini dengan sebaik mungkin yang dapat membawa perubahan kearah yang lebih baik bagi peserta didik.
Kata Kunci: Penerapan, Reward dan Punishment, Pembentukan Akhlak dan Peserta Didik