Upaya Guru Meningkatkan Kedisiplinan Siswa dalam Pembiasaan Sholat Fardhu di MTs Mu’allimin NU Kota Malang
Abstract
Upaya guru adalah usaha yang dilakukan guru sebagai pendidik profesional dalam mendidik, membimbing, mengarahkan, serta mengevaluasi peserta didik dengan mengembangkan segala potensi yang ada pada diri peserta didik, baik dari segi kognitif (kecerdasan), afektif (sikap), dan psikomotorik (keterampilan) mulai pada jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
Disiplin dapat diajadikan sebagai alat dan sarana untuk membentuk, mengendalikan, dan menciptakan pola tingkah laku seseorang sebagai kepribadian yang berada dalam suatu lingkungan. Disiplin muncul karna adannya kesadaran batin dan kepercayaan dalam diri manusia bahwa yang dilakukan itu baik dan bermanfaat bagi diri sendiri, oranglain, dan lingkungannya. Kemudian sholat secara terminologis adalah seperangkat perkataan dan perbuatan yang dilakukan dengan beberapa syarat tertentu. Sholat terdiri dari ucapan dan perbuatan yang di mulai dengan takbir, disudahi dengan salam, yang dengannya kita menyembah kepada Allah, dengan cara menurut syarat-syarat yang telah di tentukan.
Penelitian ini menunjukkan bahwa seorang siswa ketika waktu sudah menunjukkan pada waktu sholat masih belum mempunyai kesadaran diri untuk melaksanakan sholat fardhu di sekolah, masih menunggu perintah dari gurunya terlebih dahulu. Guru mengingatkan, mengajak dan menggiring siswa untuk segera melaksanakan sholat masih ada siswa dengan sengaja yang bersembunyi, beralasan dan kabur.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya dan strategi guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa terutama terkait hal pembiasaan sholat fardhu. Metode yang peneliti gunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara dengan guru dan siswa, peneliti juga melakukan observasi di lapangan guna untuk mengetahui keadaan di lapangan secara langsung.
Hasil penelitian yang didapatkan adalah 1) Upaya guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa di MTs Mu’allimin NU Kota Malang adalah sebagai motivator, pemberi nasihat dan contoh keteladanan, 2) Strategi pembiasaan sholat fardhu siswa di MTs Mu’allimin NU Kota Malang merupakan dari hasil upaya guru yaitu strategi pembiasaan, pemberi nasihat, memberi sanksi hukuman dan menjadi contoh keteladanan, 3) Dampak dari kedisiplinan dalam pembiasaan sholat fardhu siswa adalah meningkatnya kedisiplinan siswa, meningkatnya ketaqwaan dan meningkatnya hasil prestasi dari segi akademi dan non akademik.
Kata Kunci: Upaya Guru, Kedisiplinan, Sholat Fardhu