Di era globalisasi, sustainability reporting dapat menjadi pembeda dalam persaingan industri. Pemangku kepentingan bisnis membutuhkan informasi yang lebih baik tentang bagaimana dampak lingkungan, sosial dan ekonomi menjadi faktor dalam strategi dan keputusan bisnis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh corporate governance yang diukur dengan indikator ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS) level 1, Return on Assets (ROA) dan umur perusahaan terhadap luas pengungkapan laporan keberlanjutan. Tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan diukur dengan instrumen dalam Standar GRI Global Reporting Initiative (GRI). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang konsisten terdaftar pada Indeks LQ45 2017-2019. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dan menghasilkan 11 (sebelas) perusahaan yang terpilih sebagai sampel akhir. Metode statistik yang digunakan adalah metode regresi linier berganda, dengan uji hipotesis statistik t menggunakan taraf signifikansi (α) = 5%. Alat statistik yang digunakan adalah SPSS 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa return on assets berpengaruh positif signifikan terhadap luas pengungkapan sustainability report, sedangkan corporate governance dan umur perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap luas pengungkapan sustainability report. Kata Kunci : Corporate Governance, Return On Asset, Umur Perusahaan, dan Laporan Keberlanjutan