Peningkatan kemampuan menulis teks eksplanasi siswa pada sekolah dasar tentunya sangat membutuhkan perhatian penuh dalam proses pembelajaran dikelas. Pengajar harus memiliki ide mengenai strategi yang inovasi dalam mencuri perhatian peserta didik agar mengikuti alur pembelajaran dan pendidik dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Media pembelajaran juga dibutuhkan untuk menjadi jembatan siswa mendapatkan ide atau gagasan dalam menulis atau mereproduksi teks eksplanasi dan menajikan informasi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif. Film pendek animasi dapat menjadi referensi media pembelajaran yang pas dalam penyampaian materi namun, tetap harus disesuaikan dengan konteks pelajaran yang dibutuhkan. Mengingat sekolah dasar adalah masa dimana mereka membutuhkan strategi belajar yang menarik namun mendidik. Tujuan dalam penelitian ini adalah memberikan pemecahan masalah yang ada pada siswa kelas 6 SD Negeri 3 Dadapan Kecamatan Wajak Kabupaten Malang. Dimana permasalahan tersebut yang menjadi fokus penelitian ini. Fokus penelitiannya berupa mengenai peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran dikelas dengan menggunakan media film pendek animasi memberikan dampak yang baik. Data dan sumber data pada penelitian ini yaitu dari siswa dan guru, berupa kativitas dan hasil pembelajaran dikelas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Tindakan kelas (PTK) yang analisis datanya menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penelitian dan kuantitaf untuk menghitung data yang diperoleh. Hasil dari penelitian ini berupa hasil peningkatan aktivitas pembelajaran antara guru dan siswa, juga hasil peningkatan dari kterampilan menulis atau mereproduksi teks eksplanasi menggunakan media film pendek animasi. Pelaksanaan pada penelitian ini yaitu 2 siklus dan tiap siklus 2 kali pertemuan. Hasil yang diperoleh pada keterampilan menulis siswa pada pertemuan pertama sebanyak 83,3% dengan kategori sangat baik manun pada aktivitas pembelajaraannya sebanyak 56,6% dan 76,6% untuk hasil observasi aktivitas guru sedangkan pada hasil observasi aktivitas siswa sebesar 25% dan 62,5%. Melihat hasil observasi pada kegiatan pembelajaran belum mencapai tingkat ketntasan yang menjadi indikator pencapaian maka peneliti bersama kolaborator (guru) melakukan perbaikan dengan mengadakan siklus II dengan perencanaan yang sama namun deberi sedikit perubahan pada pelaksanaannya. Hasil yang didapatkan dalam penelitian siklus II sebanyak 100% begitupun dengan keterampilan menulisnnya. Kata Kunci: Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi, Media Film Pendek Animasi