Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna laba bagi petani kopi di Desa Sumbermanjing Wetan. Lokasi penelitian di wilayah budidaya kopi Desa Sumbermanjing Wetan, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupatan Malang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan satu pendekatan analisis, yaitu analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data, makna laba bagi petani kopi merupakan komponen penyambung hidup, yaitu untuk memenuhi kebutuhan individu maupun kebutuhan keluarga seperti sandang pangan, papan, serta untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak. Adapun 2 jenis pembiayaan operasional yang terbagi berdasarkan lebar lahan, yaitu lahan yang luas dan lahan yang tidak luas. Kesejahteraan yang dirasakan petani kopi di Desa Sumbermanjing Wetan dianggap kurang cukup karena pendapatan yang diperoleh belum mampu memberikan pemenuhan keseluruhan kebutuhan dari petani dan keluarga. Status sosial diantara para petuni dianggap sederajat, namun tidak untuk kalangan PNS dan petani. Adanya diskriminasi yang berlandaskan perbedaan pendapatan petani yang dianggap cenderung lebih rendah daripada PNS. Kata Kunci: Makna Laba, Pendapatan, Biaya, Kesejahteraan, Status Sosial