Peran KH. Ahmad Zamachsyari dalam Mengembangkan Pendidikan Islam di Pondok Modern Al-Rifa’ie Gondanglegi Malang
Abstract
Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan tertua yang terus tumbuh dan berkembang seiring dengan perkembangan dunia pendidikan. Eksistensi pondok pesantren sudah mendapat pengakuan dari masyarakat karena pesantren ikut terlibat dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Seirama dengan perkembangan zaman menimbulkan terjadinya pergeseran nilai, struktur dan pandangan. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya angka usia produktif yang mengenal agama islam akan tetapi masih berakhlak kurang. Sebagai respon dalam menjawab tantangan zaman, maka Pondok Modern Al-Rifa’ie Gondanglegi hadir dengan sistem pendidikan islam yang modern sehingga tidak terpaku dengan sistem pendidikan yang tradisional. Oleh karena itu dalam penelitian ini peneliti mencoba untuk menemukan peran KH. Ahmad Zamachsyari dalam Mengembangkan Pendidikan Islam di Pondok Modern Al-Rifa’ie Gondanglegi dengan rumusan masalah: 1) bagaimana pemikiran pendidikan islam KH. Achmad Zamachsyari 2)Bagaimana Implementasi pengembangan Pendidikan KH. Achmad Zamachsyari di Pondok Modern Al-Rifa’ie Malang.3) Bagaimana hasil KH.Achmad Zamachsyari dalam pengembangan pendidikan islam di Pondok Modern Al-Rifa’ie Malang. Untuk mencapai tujuan di atas, digunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif. Instrumen kunci adalah peneliti sendiri dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Data analisis dengan cara mereduksi data yang tida relevan, memaparkan data dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pemikiran pendidikan Islam KH. Achmad Zamachsyari yakni Melakukan perubahan dengan membangun pondok pesantren modern di kota Malang dari segi pengajaran kitabnya Beliau ingin pondok ini diberi sekolah umum dan keterampilan berbahasa asing .2) Implementasi pengembangan pemdidikan KH. Achmad Zamachsyari yakni Untuk kurikulum sekolah formal di Al-Rifa’ie disesuaikan dengan diberlakukan oleh pemerintah sekarang memakai KTSP dan rencana juga akan mengikuti kurikulum 2013, Untuk kurikulum diniyah orientasinya tetap pada ilmu-ilmu agama, seperti tauhid, akhlak, Nahwu-shorof, fiqh, tafsir, dan Balaghoh dan Untuk Kurikulum Al-Qur’an ada program tahfidzul Al-Qur’an musabaqoh surotul qoshri. Ada juga penanaman intelegensi kemampuan berbahasa asing dan pembekalan life skill. 3)Hasil KH. Achmad Zamachsyari dalam pengembangan pendidikan islam di pondok Modern Al-Rifa’ie sangat bagus dengan adanya instansi unit-unit sekolah seperti SMP, SMA, MDA, MMQA dan LPDH yang bekerja sama dalam mengembangkan pendidikan islam di pondok Modern Al-Rifa’ie Gondanglegi.
Kata Kunci : Peran KH. Ahmad Zamachsyari, Pendidikan Islam, Pondok Pesantren Modern Al-Rifa’ie