Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di Kelas VII SMP Negeri 9 Kota Malang
Abstract
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti berbasis kurikulum merdeka merupakan aktualisasi pembentukan kompetensi karakter peserta didik. Hal tersebut menuntut keaktifan guru dalam menciptakan dan menumbuhkan berbagai kegiatan sesuai dengan rencana yang telah diprogramkan. Guru harus menguasai prinsip-prinsip pembelajaran, pemilihan dan penggunaan media pembelajaran, pemilihan dan penggunaan metode pembelajaran, keterampilan menilai hasil-hasil belajar peserta didik, serta memilih dan menggunakan strategi atau pendekatan pembelajaran.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa (1) Perencanaan Kurkulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di Kelas VII SMP Negeri 9 Kota Malang, (2) Pelaksanaan Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di Kelas VII SMP Negeri 9 Kota Malang, (3) Untuk mengetahui Hasil Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di Kelas VII SMP Negeri 9 Kota Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan penilitian kualitatif jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Keabsahan data menggunakan empat kriteria yaitu; Triangulasi Sumber, Triangulasi Metode dan Triangulasi Waktu. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa (1) Perencanaan Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, sekolah membentuk tim guru PAI untuk melakukan koordinasi, pelibatan murid dilaksanakan saat riset di setiap kelas pada pertemuan pertama. Tim Guru PAI juga menyusun kalender pendidikan,Prota,Promes dan Modul Ajar berdasarkan Kurikulum sekolah dan silabus dari Diknas dan Kemenag-PAIS. (2) SMP Negeri 9 Kota Malang dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pihak sekolah tidak mengintervensi Guru dan murid, sehingga suasana belajar dikelas berlangsung efektif. Guru dan Murid dalam melaksanakan pembelajaran dikelas menekankan pentingnya akan tujuan materi, kemandirian, dan aplikasi pada kehidupan sehari-hari. (3) hasil dari implementasi Kurikulum Merdeka di Kelas VII SMP Negeri 9 Kota Malang adalah semakin bertumbuhnya jiwa leadership siswa, daya kritis siswa, kemandirian siswa, sikap gotong-royong siswa, dan keaktifan siswa didalam kelas selama proses belajar-mengajar terjadi.
Kata Kunci: Implementasi, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, Kurikulum Merdeka