Dalam Perkembanganya saat ini Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan sektor produksi yang dalam kondisi krisis ekonomi tergolong tetap mampu bertahan, dan mampu meningkatkan daya saing serta kinerja pasarnya yang didukung oleh pemanfaatan teknologi yang terus berkembang dan bergerak. Maka tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh pemanfaatan IT yang kemudian memoderasi kolaborasi internal dan sistem pasokan (supply chain) terhadap kinerja pemasaran pada UKM. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan analisis struktural model (SEM), dan data-data dikumpulkan melalui skala penelitian yang didistribusikan pada 100 pengelola usaha yang berkolaborasi dalam badan usaha pesantren.Hasil analisis regresi membuktikan intra collaborator berpengaruh terhadap market performance UKM di Jawa Timur, dengan nilai c.r =2,086 dan p= 0,032 (p<0,05); supply chain berpengaruh terhadap market performance dengan nilai c.r sebesar 2,256 dan p= 0,024 (p<0,05); intra collaborator yang di moderasi oleh using IT berpengaruh terhadap market performance, yang dibuktikan dari nilai c.r =2,468 dengan p=0,027 (p<0,05); dan supply chain yang di moderasi oleh using IT terhadap market performance dengan nilai cr =3,174 dan p=0,008 (p<0,05); serta using IT berpengaruh positif dan signifikan terhadap market performance dengan nilai c.r =2,088 dengan p=0,038 (p<0,05). Hal ini dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan IT yang memoderasi intra kolaborasi dan supply chain berpengaruh terhadap market performance, dan using IT secara langsung berpengaruh terhadap market performance UKM di Jawa Timur.