Implementasi Program Tuntas Baca Tulis Al-qur’an (TBTQ) Plus dalam Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti di SDN 1 Ngenep Kabupaten Malang

Abstract

Implementasi yang dilakukan oleh pendidik pada program TBTQ Plus dalam pembelajaran PAI dan budi pekerti pada siswa melalui al-qur’an serta kitab klasik karya para ulama. Pada saat pandemi datang, muncullah beragam permasalahan yang di hadapi oleh pendidik, salah satunya meleburnya kesopanan siswa kepada pendidik. TBTQ Plus hadir bukan hanya fokus kepada membaca dan menulis al-qur’an, akan tetapi juga fokus kepada pembenahan tingkah laku peserta didik. Strategi pendidik yang mengajar dengan cara inovatif juga menjadikan suasana pembelajaran menjadi lebih berwarna. Keadaan budi pekerti siswa hari demi hari mulai terarah setelah adanya program TBTQ Plus yang mana masih berintegrasi dengan pembelajaran PAI di SDN 1 Ngenep. Tidak dapat dipungkiri bahwa keberhasilan suatu program dikarenakan adanya bahu membahu yang dilakukan oleh semua peserta program. Sama halnya dengan yang dilakukan oleh pendidik di SDN 1 Ngenep bahwa demi keberhasilan program TBTQ Plus semua dewan guru khususnya kepala sekolah saling berkoordinasi demi perkembangan program tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan berkaitan dengan perencanaan dan pelaksanaan serta hasil dari Program TBTQ Plus yang berada di SDN 1 Ngenep. Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti merumuskan masalah yaitu berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan hasil dari program TBTQ Plus di SDN 1 Ngenep. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang memiliki pengertian sebuah proses penelitian yang menghasilkan kata-kata lisan ataupun tertulis dari seseorang serta sebagai pengamat perilaku berupa data deskriptif dengan jenis studi kasus yang mana dalam mengumpulkan informasinya dilakukan secara mendalam, sistematis, naturalistik, dan mendetail berkaitan dengan suatu peristiwa menggunakan berbagai metode dan teknik baik terhadap individu maupun kelompok serta untuk memahami secara efektif sumber informasi mengenai bagaimana suatu kejadian, latar alami, orang itu berfungsi sesuai dengan konteksnya. Adapun dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan tiga teknik yaitu teknik observasi, teknik dokumentasi, dan teknik wawancara.

Kata Kunci: Implementasi, Program, Pembelajaran, PAI dan Budi Pekerti