Implementasi Metode Reward and Punishment pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah MenengahPertama Islam Nur Hidayah Balikpapan
Abstract
Setiap guru mengemban sebuah tanggung jawab besar yang berimplementasi dalam bentuk pengabdian yang berupa mengajar dan mendidik anak didiknya pada suatu perubahan dengan mengupayakan seluruh potensinya. Pada interaksi edukatif, metode pembelajaran memiliki derajat penting dalam proses menyampaikan materi pembelajaran sehingga sangat berpengaruh terhadap hasil belajar anak didik.
Pada penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan perencanaan metode reward and punishment yang digunakan guru PAI di SMP Islam Nur Hidayah Balikpapan (2) Mendeskripsikan pelaksanaan metode reward and punishment yang dilakukan guru PAI di SMP Islam Nur Hidayah Balikpapan (3) Mendeskripsikan hasil pelaksanaan metode reward and punishment di SMP Islam Nur Hidayah Balikpapan.
Dalam mencapai tujuan tersebut peneliti menggunakan penelitian kualitatif. Interaksi guru PAI dengan anak didik menjadi sumber data utama pada penelitian ini. Data pendukung dilakukan melalui kegiatan observasi partisipasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi yang tertuju pada focus penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) dalam proses pembelajaran, guru PAI merencanakan metode reward and punishment yang dipadukan dengan RPP, silabus, program semester, program tahunan serta kalender akademik untuk menunjang tujuan pembelajaran (2) pada tahap pelaksanaan metode reward and punishment, guru memberikan reward sebagai alat pendidikan, bukan sebagai upah. Sedangkan pada pemberian punishment, guru tidak secara langsung menjatuhkan hukuman kepada anak didik, akan tetapi mempertimbangkannya terlebih dahulu, sehingga menghasilkan perubahan tingkah laku yang diharapkan oleh guru (3) Adapun tolak ukur keberhasilan pembelajaran PAI dengan menggunakan metode reward and punishment dapat dilihat melalui tiga aspek, yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik.
Hal yang perlu diperhatikan sebagai saran-saran yaitu langkah kedepan lembaga pendidikan untuk mengoptimalkan mutu pendidikan dan kepada guru, khususnya guru pendidikan agama Islam untuk lebih memperhatikan serta memahami kondisi psikis anak didik guna menciptakan anak didik yang berkualitas dan berusaha untuk mempraktikkan ilmu yang telah diperoleh.
Kata Kunci : Implementasi, Reward, Punishment